Network
JURNAL SOREANG - Menurut Primbon Jawa para pemilik weton ini mempunyai pusaka gaib dalam tubuhnya.
Oleh karena itu, para pemilik weton ini akan bisa mempunyai kesaktian karena adanya pusaka tersebut.
Yuk intip weton apa saja yang menurut Primbon Jawa mempunyai pusaka gaib di dalam tubuh nya.
1. Sabtu Kliwon
Sabtu Kliwon memiliki jumlah neptu yang besar yakni 17 yang berasal dari hari Sabtu 9 dan pasaran Kliwon 8.
Pemilik weton ini merupakan pribadi yang cermat sebelum memutuskan sesuatu hal.
Selain itu, pemilik weton ini memiliki kerendahan hati, mau mengalah, sabar dan mampu membimbing sesamanya.
Sabtu kliwon adalah pemegang Cakra mahkota bumi dan Cakra mahkota langit serta berelemen tanah ganda.
Oleh karena itu, pemilik weton ini menurut Primbon Jawa memiliki daya spiritual dan energi kehidupan yang sangat besar sehingga sangat cocok menjadi wadah untuk pusaka gaib.
2. Jumat Kliwon
Jumat Kliwon merupakan sosok orang yang hangat, mempesona, dan juga mampu menjadi pengayom bagi orang-orang yang ada di sekitarnya.
Selain itu, pemilik weton ini juga memiliki pendirian yang sangat tegas, dan pendiriannya yang sangat jelas dan kuat.
Jumat Kliwon adalah pemegang Chakra acne bumi dan Cakra mahkota langit, pemilik weton ini berelemen air dan tanah.
Pertemuan kedua Cakra tersebutlah yang akan mendatangkan dua kekuatan yaitu kekuatan spiritual dan ilmu.
Hal itulah dipercaya sebagai penyebab dari pusaka gaib untuk mau masuk dan menjadi satu dengan tubuh pemilik weton ini.
3. Rabu Kliwon
Pemilik weton ini memiliki hati yang teguh dan berpegang pada prinsip-prinsip kebaikan.
Selain itu, pemilik weton ini juga orang yang ikhlas dan senang bersedekah, hal tersebut membuat pemilik weton ini banyak disenangi orang sekitarnya.
Rabu Kliwon adalah pemegang Cakra jantung bumi dan Cakra mahkota langit, pemilik weton ini berelemen api dan tanah.
Dari kombinasi dua Cakra tersebut pemilik weton ini akan memunculkan kekuatan terpendam yaitu kekuatan spiritual dan kekuatan cinta kasih.
Oleh sebab itulah pemilik weton ini sangat cocok menjadi wadah bagi pusaka-pusaka gaib.***
