Network
JIRNAL SOREANG- Di tengah belajar jarak jauh saat pandemi tentu meraih prestasi nasional adalah membanggakan. Seperti yang ditorehkan dua siswi kelas X SMA Al Ma'soem Bandung yang berlaga dalam ajang Olimpiade Geografi Nasional (OGN) yang digelar Himpunan Mahasiswa Departemen Geografi Universitas Indonesia (UI).
Adalah Nasywaa Salsabila dan Danisa Putri Ginanjar yang berhak maju ke tahap kedua untuk bersaing dengan 150 peserta dari berbagai daerah di Indonesia. Sebelumnya pada tahap pertama, dua siswi ini berhasil terpilih dari 500 peserta.
Acara yang digelar secara virtual ini tak luput dari perhatian pelajar seluruh Indonesia karena situasi pandemi Covid-19. Terbukti, lebih dari 500 orang mengikuti olimpiade ini secara daring.
Baca Juga: Saat PTS Lain Turun Jumlah Mahasiswa Barunya Universitas Al Masoem Malah Naik
Nasywaa Salsabila, peserta kelas X IPS 2 ini mengatakan, mengikuti olimpiade itu inisiatif sendiri yang diajak oleh teman satu kelasnya yakni Danisa Putri Ginanjar.
"Saya iseng-iseng daftar secara online dan mengisi formulir pendaftaran yang dikeluarkan panitia olimpiade dari UI. Alhamdulillah Danisa dan Nasywaa lolos tahap penyisihan," kata Nasywaa di kantor Humas Al Ma'soem, Kamis, 15 Oktober 2020.
Awalnya, siswi Al Ma'soem yang mendaftar sebanyak tiga orang, tapi karena Raisya tidak meneruskan lomba akhirnya tinggal berdua. "Saya dan Danisa yang ikutan ngisi olimpiade geografi secara online. Alhamdulillah lolos tahap satu dan tinggal tahap kedua yang belum dikasih tahu jadwalnya," katanya.
Baca Juga: Lulusan SMK Disiapkan untuk Kerja Malah Dominasi Angka Pengangguran
Menurut Nasywaa, informasi adanya olimpiade geografi pada awal September. Kemudian di akhir september daftar secara online dan mengisi soal-soal olimpiade di aplikasi yang disediakan mahasiswa UI. Sebelum mengisi soal, para peserta diwajibkan mengikuti web
binar yang narasumbernya dosen UI dan dari Esri Indonesia.
"Sebetulnya ini webinar itu gak ada sangkut pautnya dengan materi soal olimpiade, hanya pengenalan ilmu geografi di UI saja. Tapi karena suka dengan mata pelajaran Geografi akhirnya saya bisa menyelesaikan 50 soal olimpiade," kata anak pasangan Ahmad Jayadi Prana dan Teni Herlina itu.
Siswi yang tinggal di Bojongloa Kecamatan Rancaekek ini menambahkan, selain peserta dari Jawa Barat juga banyak peserta dari Aceh, Jambi, Padang, Sumatera Utara, Jateng, Jakarta, dan Provinsi lain di Indonesia.
Baca Juga: Kasus Positif Covid-19 Kabupaten Bandung Lampaui 900 orang
Karena masih pandemi dan tidak ada tatap muka, Nasywaa juga belum bertemu secara langsung dengan Danisa maupun panitia. "Pengisian dan pendaftaran dilakukan secara online dan informasi melalui email dan akun instagram. Sehingga, benar-benar tidak ada permainan nilai," katanya.***
