Sampai saat ini sudah terdapat 26 episode kebijakan Merdeka Belajar yang diluncurkan, dan hampir setengah kebijakan tersebut berkaitan dengan stakeholder Pendidikan Anak Usia Dini, Pendidikan Dasar, dan Pendidikan Menengah.
“Kita perlu berempati kepada stakeholder kita, apakah kebijakan-kebijakan yang telah diluncurkan dapat diterima dengan baik oleh mereka, dan apakah mereka sudah dapat melaksanakannya demi transformasi satuan pendidikan.”.katanya.
Sebelum menutup, Iwan Syahril mengatakan setiap episode kebijakan Merdeka Belajar saling berkesinambungan, semua episode tersebut adalah upaya problem solving yang dibangun.
Upaya ini agar satuan pendidikan dapat melakukan identifikasi, refleksi, dan pembenahan secara berkelanjutan, sehingga murid-murid kita mendapat layanan pendidikan yang lebih berkualitas.***