Rangkuman PAI Kelas 9 Bab 8 'Dengan Seni Islami, Kehidupan Semakin Harmoni' Kurikulum Merdeka

Aah
- 12 Januari 2024, 21:21 WIB
Ilustrasi Rangkuman PAI Kelas 9 Bab 8.
Ilustrasi Rangkuman PAI Kelas 9 Bab 8. /pixabay/

JURNAL SOREANG - Seni memiliki peran penting dalam membentuk kehidupan, dan seni Islami menjadi landasan untuk menciptakan harmoni dalam bermasyarakat. Dalam konteks ini, seni tidak hanya menjadi ungkapan keindahan, tetapi juga mencerminkan nilai-nilai Islam yang mendalam.

Mari kita bahas lebih lanjut tentang konsep seni Islami dan bagaimana pengaruhnya terhadap kehidupan sehari-hari.

Pengertian Seni Islami

Dalam ensiklopedi Indonesia, seni dijelaskan sebagai penjelmaan rasa indah dalam jiwa manusia, diekspresikan melalui alat komunikasi seperti suara, penglihatan, dan gerak. Seni Islami, menurut Nanang Rizali, adalah seni yang mampu mengungkapkan keindahan dan konsep tauhid, esensi akidah Islam yang menyoroti pesan keesaan Tuhan.

Baca Juga: RAMALAN SHIO BESOK 13 Januari 2024! Tikus, Kerbau, dan Harimau Temukan Jalan Keluar Kreatif untuk Imajinasi

Islam dan Kreativitas Seni

Pandangan Islam terhadap seni tidak membatasi kreativitas, selama seni tersebut tidak melanggar syariat Islam. Seni dianggap sebagai anugerah Allah yang dapat memperindah hidup, dan Islam memberikan pedoman agar seni tetap sesuai dengan nilai-nilai Islam.

Batasan Seni Islami Menurut Islam
1. Menjaga Norma-Norma Islam
Seni Islami harus mematuhi norma-norma yang telah digariskan dalam Alquran dan Sunah Rasul.
2. Tidak Takabur
Seniman Islam diharapkan tidak merasa takabur atas hasil karya seni yang diciptakannya.
3. Menghormati Nilai-nilai Susila Islam
Seni Islami harus tetap menghormati nilai-nilai susila Islam dalam semua aspeknya.
4. Menjaga Aurat dan Hindari Erotisisme
Seni Islami tidak boleh melibatkan unsur erotis atau keseronokan yang bertentangan dengan ajaran Islam.
5. Menghindari Hal-hal Haram
Seni Islami harus menjauhi teknik, metode, atau instrumen yang diharamkan, terutama yang meniru gaya ritual religius agama lain.
6. Menjauhi Kata-kata dan Gerakan yang Tidak Mendidik
Seni Islami tidak boleh menciptakan karya yang tidak mendidik atau meracuni fitrah manusia.

Halaman:

Editor: Josa Tambunan

Sumber: Buku Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x