Pengangkatan Guru Honorer Sebagai PPPK Ternyata Munculkan Banyak Masalah, Apa Saja?

- 26 Desember 2023, 20:15 WIB
SMP Prima Cendekia Islami (SMP PCI) Baleendah, menjadi tuan rumah penyelenggaraan Diskusi Publik yang mengangkat tema: "Memantapkan Gagasan Formulasi Penempatan Guru PPPK di Sekolah Asal".
SMP Prima Cendekia Islami (SMP PCI) Baleendah, menjadi tuan rumah penyelenggaraan Diskusi Publik yang mengangkat tema: "Memantapkan Gagasan Formulasi Penempatan Guru PPPK di Sekolah Asal". /Istimewa /

JURNAL SOREANG - SMP Prima Cendekia Islami (SMP PCI) Baleendah, menjadi tuan rumah penyelenggaraan Diskusi Publik yang mengangkat tema: "Memantapkan Gagasan Formulasi Penempatan Guru PPPK di Sekolah Asal".

Diskusi Publik ini diselenggarakan oleh Dewan Pendidikan Kabupaten Bandung bekerjasama dengan Forum Doktor Pendidikan (FDP) Kabupaten Bandung, dilaksanakan pada Selasa, 26 Desember 2023.

Hadir sebagai narasumber, yakni Prof. Dr. H. Toto Gani Utari, M.Pd. Ketua Dewan Pendidikan Kabupaten Bandung, Prof. Dr. Aan Komariah Halimi, Guru Besar Universitas Pendidikan Indonesia, dan Prof. Dr. Dadan Wildan, M. Hum. Ketua Yayasan Pendidikan Prima Cendekia Islami yang juga Staf Ahli Menteri Sekretaris Negara RI, serta Dr. Ahmad Fadillah, M.Pd. Ketua Forum Doktor Pendidikan Kabupaten Bandung, bertindak sebagai moderator.

 

Saat ini dengan adanya PPPK memiliki dampak yang signifikan bagi penyelenggaraan pendidikan.

"Hal ini yang menjadi latar belakang diselenggarakan diskusi publik ini agar memunculkan rekomendasi yang tepat bagi penetapan regulasi PPPK khususnya di Kabupaten Bandung," ujar Dr. Ahmad mengawali diskusi.

Seperti diketahui kebijakan pemerintah kedepan adalah penghapusan tenaga honorer di berbagai instansi pemerintahan, dengan solusi menghadirkan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).

Baca Juga: Tahun Ini Pemerintah Sediakan Formasi 296 Ribu Guru ASN PPPK, Adhika: Seleksinya dalam Waktu Dekat Ini

Halaman:

Editor: Sarnapi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x