Komisi X DPR RI Apresiasi Implementasi Kurikulum Merdeka di Kota Samarinda, Begini Lengkapnya

- 18 Juni 2023, 20:18 WIB
Sosialisasi Kurikulum Merdeka yang digelar oleh Pusat Kurikulum dan Pembelajaran, Kemendikbudristek di Kota Samarinda, belum lama ini.
Sosialisasi Kurikulum Merdeka yang digelar oleh Pusat Kurikulum dan Pembelajaran, Kemendikbudristek di Kota Samarinda, belum lama ini. /Kemendikbud ristek/

JURNAL SOREANG- Wakil Ketua Komisi X DPR RI, Hetifah Sjaifudian mengapresiasi Pemerintah Kota Samarinda, Kalimantan Timur yang telah mengimplementasikan Kurikulum Merdeka pada satuan pendidikannya.

Hingga saat ini, 90 persen lebih satuan pendidikan di Kota Samarinda telah menerapkan Kurikulum Merdeka yang menjadi salah satu kebijakan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek).

“Saya mengapresiasi pemerintah Kota Samarinda yang sudah aktif menyosialisasikan kebijakan Kemendikbudristek, yaitu Kurikulum Merdeka. Ini sangat luar biasa, artinya kebijakan ini berarti memang dibutuhkan, relevan, dan sesuai dengan kebutuhan,” tutur Hetifah dalam acara Sosialisasi Kurikulum Merdeka yang digelar oleh Pusat Kurikulum dan Pembelajaran, Kemendikbudristek di Kota Samarinda, belum lama ini.

Baca Juga: Capaian Positif Implementasi Kurikulum Merdeka di Kota Samarinda, Ini Faktanya

Menurut Hetifah, melalui Kurikulum Merdeka, proses pembelajaran di sekolah akan menjadi hal yang sangat menyenangkan bagi peserta didik dan guru diberikan keleluasaan dalam memberikan pelajarannya kepada siswanya.

“Belajar itu harus bahagia dan sekolah merupakan tempat bermain yang dapat menghasilkan berbagai inovasi yang baru bagi siswa. Kurikulum Merdeka akan mendorong siswa untuk berpikir logis dan Kurikulum Merdeka memang dirancang membuat peserta didik bahagia dan berfikir bagaimana mencapai cita-citanya,” ujar Hetifah.

Sementara itu, Pelaksana tugas (Plt.) Kepala Pusat Kurikulum dan Pembelajaran, Zulfikri, mengatakan Kurikulum Merdeka adalah upaya pemerintah mengembalikan pendidikan kepada marwahnya seperti pesan Ki Hadjar Dewantara yaitu pendidikan itu memerdekakan manusia secara lahir dan batin. Oleh karena itu guru harus memerdekakan muridnya.

Baca Juga: Implementasikan Kurikulum Merdeka, Prodi Sunda UPI Bandung Gelar PKM di Garut

“Kurikulum Merdeka memberikan kemerdekaan untuk siswa dan juga guru dalam memilih metode yang paling tepat sesuai kebutuhan siswa. Karenanya guru diharapkan mengenal terlebih dahulu siswanya sebelum menyampaikan materi. Usaha untuk mengembalikan pendidikan ke marwah yang sebenarnya dapat dicapai melalui kurikulum ini,” ungkap Zulfikri.

Halaman:

Editor: Sarnapi

Sumber: Kemendikbudristek


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x