Network
JURNAL SOREANG- Mengawali pekan pertama di tahun 2023 Pusat Digitalisasi dan Pengembangan Budaya Sunda Universitas Padjadjaran dan D’G Bees menggelar acara bertajuk Jaya Suprana Show: Pagelaran Kacapi Suling D’ G-Bees UNPAD.
Kegiatan ini merupakan hasil kerja sama antara Jaya Suprana Show dan Jaya Suprana Institute Jakarta dengan Pusat Digitalisasi dan Pengembangan Budaya Sunda Universitas Padjadjaran.
Acara berlangsung secara hybrid yang bertempat di Lantai 4 Kampus 2 UNPAD Dipatiukur. Kegiatan ini dihadiri oleh tokoh-tokoh penting dari IKAPEN UNPAD, kolega dari Rumah Sakit Hasan Sadikin Bandung, juga sejumlah alumni yang turut meramaikan zoom meeting kurang lebih 200 peserta.
Baca Juga: 3 Profesor Unpad Bergabung ke Uninus untuk Dongkrak Peringkat Unirank
Acara dibuka secara resmi oleh Prof. Jaya Suprana selaku pendiri Jaya Suprana Show dan pendiri MURI, yang kemudian dilanjutkan pada perbincangan terkait histori terbentuknya grup D’ G-Bees dengan Prof. Ganjar Kurnia, DEA., selaku ketua Senat Akademik dan ketua Pusat Digitalisasi dan Pengembangan Budaya Sunda Universitas Padjadjaran.
Prof. Ganjar menuturkan, grup D’ G-Bees sendiri didirikan pada tahun 2011 silam. Grup ini terdiri dari guru besar yang berasal dari beberapa fakultas di Unpad yang senang berkesenian terutama kesenian Sunda.
Meski banyak grup lain yang juga terbentuk, namun D’ G-Bees ini berfokus pada kesenian kacapi suling.
Baca Juga: Sastra Jepang Unpad Gandeng Alumni Perkuat Eksistensi Prodi, Gagas Aksi Mulia dari Gala Dinner
Menurut Prof. Ganjar, yang melatarbelakangi terbentuknya grup ini adanya kesadaran untuk mengembangkan budaya Sunda serta menjadi wadah penyaluran bakat.
