JURNAL SOREANG – Sejarah gerakan Pramuka Indonesia tidak lepas dari istilah pandu atau kepanduan.
Kepanduan adalah perkumpulan para pemuda-pemudi yang bertujuan untuk mendidik anggotanya agar menjadi manusia yang berjiwa ksatria, gagah berani dan suka menolong.
Organisasi kepanduan di dunia pertama kali didirikan oleh Lord Baden Powel yang juga disebut sebagai Bapak Pandu Dunia.
Baca Juga: Ligue 1 : Sports Mole Prediksi Monaco Kalahkan Rennes 2-1 Malam ini
Organisasi tersebut dibawa masuk ke Indonesia oleh orang Belanda dan dinamai Nederland Indische Padvinders Veregining (NIPV).
Bangsa Indonesia saat itu sangat tertarik dengan organisasi tersebut karena bersifat universal dan hal seperti itu sedang dibutuhkan oleh para pemuda kita.
Mereka membutuhkan organisasi serupa yang dapat menampung aspirasinya terhadap tanah air, dan itulah cikal bakal berdirinya organisasi-organisasi kepanduan asli Indonesia.
Melihat semakin banyaknya organisasi kepanduan milik Indonesia, pemerintah Belanda melarang organisasi kepanduan di luar milik Belanda untuk menggunakan istilah Padvinders.