Kemudian untuk kompetisi kali ini, timnya sudah menyusun rencana bisnis (business plan) sebagai bagian dari presentasi. Kesit dan tim ke depan sudah memiliki gambaran. Salah satunya, sampai bisa masuk ke tahap produksi.
Bahkan, dirinya dan tim memasang target dalam kurun waktu 1-2 tahun sudah ada keuntungan.
Selanjutnya, mobil Formula Elektrik ini, juga akan diikut sertakan di kompetisi internasional, yakni International Student Car Competition (ISCC) di Korea Selatan.
"Kami masih menunggu kabar lebih lanjut dari panitia. Tapi kami sudah siap," ujarnya.
Disclaimer: Artikel ini pernah tayang sebelumnya di pikiran-rakyat.com berjudul "Mobil Formula Listrik Karya Mahasiswa UNY Sabet 3 Penghargaan di IIMS 2022".***