Sementara itu, Pelaksana tugas (Plt.) Kepala Puspresnas, Asep Sukmayadi, dalam laporannya menyampaikan FIKSI merupakan sebuah kompetisi kewirausahaan bagi siswa SMA/MA dan SMK. FIKSI berupaya mewadahi, mengapresiasi, serta menciptakan generasi muda yang akan menjawab tantangan zaman.
"Mereka yang dapat dengan jeli melihat peluang, memetakan mitra potensial dalam kolaborasi strategis dalam upaya membentuk wirausaha yang berdampak luas dan berkelanjutan," kata Asep.
Kesuksesan pelaksanaan FIKSI, ujar Asep, tidak lepas dari kontribusi berbagai pihak, antara lain komunitas alumni FIKSI yang tergabung dalam FIKSIONER, para guru pembimbing, para orang tua hebat yang selalu mendampingi dan memotivasi putra dan putrinya untuk tetap bersemangat positif.
Sebelumnya, seleksi FIKSI telah dilaksanakan dalam beberapa tahap. Tahap pertama adalah seleksi administrasi dan rencana bisnis. Jumlah peserta yang mendaftar sebanyak 1.921 siswa SMA/MA dan 476 siswa SMK.
Sebanyak 130 rencana bisnis karya SMA/MA dan 50 rencana bisnis dipilih untuk mengikuti seleksi tahap akhir. Seleksi tahap akhir terdiri dari seleksi presentasi, wawancara, dan pameran, atau disebut dengan EXPO FIKSI, yang berlangsung pada 11 s.d 16 Oktober 2021 di Bandung, Jawa Barat.
Kategori yang dilombakan pada FIKSI 2021 jenjang SMA/MA yaitu Bidang Boga, Bidang Aplikasi, Permainan/Game, Video, dan Animasi, Bidang Desain Grafis, Bidang Budidaya dan Lintas Usaha, Bidang Fashion, dan Bidang Kriya.
Kemudian bidang yang dilombakan pada jenjang SMK yaitu Bidang Agribisnis dan Agroteknologi, Bidang Kemaritiman, Bidang Kesehatan dan Pekerjaan Sosial, Bidang Pariwisata, Industri Seni, dan Kreatif, Bidang Teknologi Rekayasa dan TIK.
Pada tahun ini EXPO FIKSI dibuka untuk masyarakat umum secara luring di Bandung, Jawa Barat. EXPO FIKSI mengundang pihak swasta atau dunia usaha untuk ikut melihat, mencermati, dan mengapresiasi peserta melalui penghargaan “Special Award”.