Puluhan Guru Besar Terjun Berikan Pelatihan Moderasi Beragama

- 21 Desember 2020, 20:17 WIB
SUASANA pelatihan moderasi beragama bagi para dosen UIN Sunan Gunung Djati, Senin, 21 Desember 2020
SUASANA pelatihan moderasi beragama bagi para dosen UIN Sunan Gunung Djati, Senin, 21 Desember 2020 /HUMAS UIN SGD/

JURNAL SOREANG- Maraknya faham radikal termasuk yang berkembang si kampus perguruan tinggi membuat UIN Sunan Gunung Djati (SGD) menggelar pelatihan wahyu memandu ilmu dan moderasi beragama.

Puluhan guru besar UIN SGD terjun langsung untuk memberikan materi pelatihan di Hotel Khatulistiwa Jatinangor, Sumedang, dari Minggu-Senin, 20-21 Desember 2020.

Guru besar yang menjadi pemateri di antaranya Prof. Dr. H. Afif Muhammad, M.A; Prof. Dr. H. Rosihon Anwar, M.Ag; Prof. Dr. H. Tedi Priatna, M.Ag; Prof. Dr. H. Ah. Fathonih, M.Ag; Prof. Dr. Hj. Ulfiah, M.Si; Prof. Dr. Hj. Aan Hasanah, M.Ed;.dan Prof. Ahmad Ali Nurdin, Ph.D. Pemateei lainnya adalah Dr. Ayi Yunus Rusyana, M. Ag, Irfan Amalee, MA, dan Dr. Fenti Hikmawati, M. Si.

Baca Juga: Pendidikan Kewirausahaan di Perguruan Tinggi Masih Sebatas Pengembangan Ilmu. Ini Solusinya

Rektor UIN SGD, Prof. Dr. H. Mahmud, M.Si menyatakan, pelatihan dosen ini seharusnya dilakukan sebelum melaksanakan tugas-tugas pembelajaran di kampus.

"Untuk kegiatan pelatihan selanjutnya akan dilakukan di awal-awal pengangkatan ASN. Saya berharap kepada seluruh ASN yang baru agar senantiasa melaksanakan tugas sebagai dosen bersandar pada kode etik dosen," katanya.

Dia berharap kampus menjadi tempat penyemaian nilai-nilai agama yang moderat, rukun,Ndan cinta damai. "Sehingga dapat melahirkan dosen dan mahasiswa yang menjadi agen perdamaian dalam mengajarkan Islam yang rahmatan lil alamin," jelasnya.

Baca Juga: Bobol Gawang Lawan di Detik ke Enam, Penyerang AC Milan Rafael Leao Cetak Rekor Gol Tercepat

Ketua Penyelenggara, Dr. Deden Effendi, M. Ag menyampaikan pelatihan ini merupakan kerjasama antara Wahyu Memandu Ilmu (WMI) dengan Rumah Moderasi Beragama (RMB) untuk membekali para dosen baru dari aspek kependidikan, kepribadian, integrasi keilmuan, moderasi beragama dan wawasan kebangsaan.

Halaman:

Editor: Sarnapi


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x