Network
JURNAL SOREANG- Koordinator Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Swasta (PTKIS) Wilayah II Jabar, Prof. Dr. H. Mahmud, MSi, memberikan dua solusi ampuh dalam menghadapi pandemi Covid-19. Dua solusi itu adalah solusi lahir dan pendekatan batin atau keagamaan.
"Untuk menghadapi penyebaran virus Covid-19 terdapat dua pendekatan: Pertama, secara lahir atau medis dengan mengikuti aturan-aturan protokol Covid-19, yakni jaga jarak, bermasker, cuci tangan, dan lebih baik diam di rumah saja," kata Mahmud.
Pendekatan kedua berupa pendekatan batin (agama) seperti berdoa setiap pagi dan sore, dan membiasakan (Dawam) wudhu.
Baca Juga: Kampus Ini Masuk MURI untuk Hal Unik. Ini Rekornya
"Hindari atau jangan mendatangi tempat yang sudah terkena wabah, dan banyak beristighfar kepada Allah SWT," ujar Mahmud yang juga rektor UIN SGD.
Dia mengajak para pemimpin PTKIS di Jawa Barat untuk ikut mensosialisasikan dua pendekatan ini, terutama pendekatan batin, spiritual khususnya di kalangan PTKIS dan PTKIN."Yakin lah jika dua pendekatan ini dilakukan kuasa Allah akan kita rasakan,” katanya.
Sebelumnya PTKIS-Kopertais Wilayah II Jawa Barat menggelar rapat koordinasi si Hotel Preanger. Rapat bertajuk "Optimalisasi Kinerja Pembelajaran dan Peningkatan Mutu Perguruan Tinggi di lingkungan Kopertais Wilayah II Jawa Barat".
Baca Juga: Buntut Kasus Dugaan Korupsi Walikota Cimahi Nonaktif, Ajay, Walikota Cimahi Dipanggil KPK
Tampil sebagai pembicara adalah Dr. Agus Mulyana, M.Hum (doasn UPI Bandung), dan Dr. Dadang Rahmat Hidayat, M.Ag (dosen Unpad).***
