Tingkatkan Kompetensi SDM, Kemendikbudristek Gelar PKN Tingkat II Angkatan VIII Tahun 2023

19 Maret 2023, 09:41 WIB
Sebagai salah satu upaya meningkatkan kompetensi kepemimpinan strategis pejabat eselon II di sektor publik, Pusat Pendidikan dan Pelatihan (Pusdiklat) Pegawai, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) menyelenggarakan Pelatihan Kepemimpinan Nasional (PKN) Tingkat /Kemendikbud ristek/

 

 

JURNAL SOREANG- Sebagai salah satu upaya meningkatkan kompetensi kepemimpinan strategis pejabat eselon II di sektor publik, Pusat Pendidikan dan Pelatihan (Pusdiklat) Pegawai, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) menyelenggarakan Pelatihan Kepemimpinan Nasional (PKN) Tingkat II Angkatan VIII tahun 2023.

Dengan mengangkat tema “Transformasi Bidang Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi untuk Mendukung Pengentasan Kemiskinan”, para peserta PKN diharapkan dapat mewujudkan misi Presiden Joko Widodo yaitu meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) Indonesia.

“Selamat mengikuti dan menuntaskan pelatihan ini. Jalinlah kerja sama dan sinergi yang baik dengan berbagai pihak agar gerak langkah dan kerja kita bermakna bagi masyarakat dan dapat memberikan pelayanan terbaik bagi Indonesia,” ujar Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek), Nadiem Anwar Makarim dalam sambutannya pada acara pembukaan PKN Tingkat II, di Gedung Garuda, Pusdiklat, Depok, pada Selasa 14 Maret 2023.

 

Kepada para peserta PKN, Mendikbudristek mengatakan pemimpin strategis harus mampu mengantisipasi setiap perubahan, bahkan memimpin perubahan dengan mewujudkan SDM Indonesia yang unggul dan berdaya saing.

“Kita harus mampu mengantisipasi perubahan di lingkungan eksternal organisasi dan dapat mempengaruhi kinerja organisasi dengan baik, serta mampu bersaing dan menentukan prioritas yang tepat,” ujar Mendikbudristek.

SDM yang unggul dan berdaya saing, menurut Mendikbudristek, merupakan modal utama untuk mengubah keunggulan komparatif dalam berbagai bidang menjadi keunggulan kompetitif dengan nilai tambah yang tinggi. “Hal inilah yang diharapkan Indonesia agar memenangkan persaingan global,” ungkapnya.

Baca Juga: NAIK HAJI 2022: Insyallah Mabrur! Ridwan Kamil Berangkat Haji, Serahkan Kepemimpinan Sementara ke Wagub Jabar

Salah satu langkah yang perlu dilakukan, kata Menteri Nadiem adalah membekali para pejabat pimpinan tinggi pratama dengan Kompetensi Kepemimpinan Strategis.

“Pejabat pimpinan tinggi dituntut untuk terus menerus meningkatkan kapasitas dan kompetensi, serta memperbaiki dan menyederhanakan proses bisnis pemerintahan, agar pelayanan publik menjadi lebih gesit dan lentur dalam menghadapi perubahan-perubahan yang semakin cepat,” kata Mendikbudristek.

Untuk itu, lanjut Mendikbudristek, terkait tema yang diangkat pada PKN ini, transformasi digital diperlukan dalam membangun sistem birokrasi.

”Hal ini tentu untuk memberikan layanan pada masyarakat secara transparan, efisien, fleksibel, mudah, dan cepat sehingga dapat mewujudkan e-government yang efektif dan efisien,” tuturnya.

 

Dalam kesempatan yang sama, Kepala Lembaga Administrasi Negara (LAN), Adi Suryanto menyampaikan, yang terpenting dari PKN kali ini adalah bagaimana meningkatkan kapasitas kepemimpinan para pejabat strategis.

“Seorang pemimpin strategis yang mampu mengembangkan inovasi, yang mampu mengurai kemacetan birokrasi hingga menjadi pemimpin perubahan,” tutur Kepala LAN, saat membuka acara secara resmi.

Terkait tema yang diangkat pada PKN kali ini, Adi Suryanto juga menekankan kepada para peserta bahwa proyek perubahan yang akan dibuat oleh masing-masing peserta akan diarahkan ke program pengentasan kemiskinan. “Proyek perubahan yang terbaik adalah proyek perubahan yang betul-betul punya manfaat dan dampak bagi masyarakat, salah satunya dalam hal pengentasan kemiskinan. Jadi tidak ada lagi proyek perubahannya membuat SOP,” ujar Adi.***

 

Ikuti terus dan share informasi Anda di media sosial  Google News Jurnal Soreang ,  FB Page Jurnal Soreang,  YouTube Jurnal Soreang ,  Instagram @jurnal.soreang  dan  TikTok @jurnalsoreang

Editor: Sarnapi

Sumber: Kemendikbudristek

Tags

Terkini

Terpopuler