JURNAL SOREANG- UIN SGD Bandung dan UIN SUSKA Riau berkolaborasi menyelenggarakan Webinar Series Internasional dengan Topik Entrepreneurship dan Sustainability pada Kamis 4 November 2021 secara daring.
Pembicara pada webinar ini ialah Prof. Hadi Susanto, Departemen Matematika, Khalifa Unuversity dan Prof. Eng. Suhono Harso Supangkat dari Institut Teknologi Bandung.
Dekan FST UIN Bandung, Dr. Hj. Hasniah Aliah, MSi menyatakan kegembiraannya atas kerjasama Fakultas Sains dua PTKIN ini.
Baca Juga: Mantul, FST UIN SGD Lahirkan 36 Doktor dan 50 Hak Kekayaan Intelektual
Topik yang diangkat pada webinar ini pun sangat sesuai dengan keadaan saat ini. "Pembicaraan tentang keberlanjutan atau sustainability merupakan topik yang sangat penting untuk dibicarakan pada berbagai kesempatan. Kami menyadari ilmu pengetahuan dan penelitian yang berkontribusi pada pengembangan berkelanjutan bertujuan untuk kehidupan orang banyak. Oleh karena itu, kami mengundang para pakar di bidang sustainability, yaitu Prof. Hadi dan Prof. Suhono," kata Dr. Hasniah Aliah.
Prof. Hadi mempresentasikan sebuah tulisan dengan judul "Bloom and Pattern in Phytoplankton Model".
Dengan mengetahui model pertumbuhan phytoplankton, kita dapat mengurangi efek dari pemanasan global. Dalam rantai makanan phytoplankton dimakan oleh microzooplankton.
Baca Juga: Ini yang Diharapkan dari Lulusan UIN Sunan Gunung Djati
Microzooplankton dimakan oleh Copepods. Microzooplankton memproduksi DMS (Dymethilsulphat), yang berfungsi untuk mengurangi efek dari pemanasan global.
Sementara itu, Prof. Suhono mempresentasikan mengenai "Smart City Model". Smart city bertujuan akhir untuk mendigitalisasikan masyarakat.
Smart City mencakup smart economy, smart environment dan smart society. "Ketiga komponen ini dapat tercapai dengan dukungan dari pemerintah dan masyarakat," katanya.
Baca Juga: Mahasiswa Fakultas Psikologi UIN Bandung Raih Juara Umum 3 Tingkat Nasional dalam KIMPSI II
Kedua topik yang disampaikan oleh para pemateri ini sangat berkaitan dengan sustainable development dan merupakan salah satu cara untuk mencapainya.
Sedangkan Wakil Dekan III Bidang Kemahasiswaan, Kerjasama dan Alumni Dr. Aep Saepulloh, M. Si menyatakan, kegiatan ini merupakan kolaborasi internasional.
"Hal ini dalam rangka UIN Sunan Gunung Djati menuju Word Class University atau universitas kelas dunia," katanya.***