JURNAL SOREANG- Ketua Umum Asosiasi Pendidikan Tinggi Ilmu Komunikasi (Aspikom) Pusat, Dr. Muhamad Sulhan, M.Si, resmi melantik secara virtual Dr. Hj. Ani Yuningsih, M.Si, menjadi Ketua Korwil Aspikom Jabar, periode 2021-2024, Rabu, 27 Januari 2021.
"Ilmu komunikasi sangat menarik, dan ‘seksi’ yang juga digunakan oleh ilmu-ilmu yang lain," kata Dr. Muhamad Sulhan, M.Si.
Tantangan terbesar ilmu komunikasi adalah menempatkan ilmu komunikasi sebagai omni present sekaligus menjadi connected untuk semua bidang kehidupan manusia.
Baca Juga: Saat Juru Parkir Dilatih Seni Negoisasi dan Etika Komunikasi
"Saya melihat susunan kepengurusan Aspikom Korwil Jabar sudah sangat baik. Kompoisisi tiap departemen dapat menjadi mesin penggerak organisasi korwil Jabar. Ini sudah hampir sama atau melebihi komposisi kepengurusan yang dimiliki pengurus pusat, sudah sangat lebih baik,” ujarnya,
Sementara itu, Ketua Dewan Pembina Aspikom Jabar, Dr. Atwar Bajari, M.Si, menyebutkan, persaingan ditingkat global saat ini sudah tidak dapat ditawar-tawar lagi. “Tidak ada lagi persaingan internal antarkampus komunikasi misalnya.antara Unpad, Unisba, atau kampus lain. Tapi yang lebih penting bagaimana Aspikom mampu mengubah dan mengejar rekognisi dan akreditasi internasional seperti yang diamanatkan Mas Menteri Pendidikan,” ujarnya.
Menurut Dr. Atwar, fokus yang paling penting di program studi komunikasi adalah cara melakukan manajerial, menyiapkan dosen yang berkualitas, menyiapkan guru besar, dan pengelolaan organisasi yang baik.
Baca Juga: Prof. Uman Suherman: Tidak Ada Lagi Lulusan Kampus Negeri Atau Swasta, Kini Tinggal Kualitas Lulusan
“Semua itu diperlukan untuk membangun sinergisitas dan rekognisi dalam mewujudkan akreditasi internasional. Lebih utama lagi agar Aspikom Jabar dapat menyiapkan metode dan teknik melaksanakan pembelajaran yang lebih inovatif di tengah pandemi Covid-19,” ujarnya.
Sedangkan Dr. Ani Yuningsih, M.Si, menyebutkan komposisi kepengurusan Aspikom Korwil Jabar, sudah terbentuk berdasarkan hasil pemilihan yang sangat selektif.
“Sejumlah nama yang masuk ke dalam kepengurusan Aspikom Jabar, merupakan orang-orang pilihan yang bisa dalam waktu cepat untuk bekerja. Karena di minggu depan kita akan melakukan rapat pleno, rapat tiap departemen, serta rencana kerja dari tiap departemen,” ujarnya.
Baca Juga: Sekolah Swasta Megap-Megap, Pemerintah Didesak Bantu Pendidikan Swasta
Di hadapan 147 peserta sebagai perwakilan sekitar 38 program studi ilmu komunikasi se-Jawa Barat, Ani menambahkan, tantangan ke depan Aspikom Jabar adalah harus mampu melakukan kolaborasi yang sangat baik dengan pengurus pusat juga lintas korwil Aspikom di Indonesia.
“Tugas kita memang sangat berat, kita harus menyiapkan semua prodi komunikasi di Jawa Barat harus dapat terakreditasi dengan baik, terutama yang masih mendapatkan nilai C,” ujarnya dalam acara dihadiri Kepala LLDIKTI Wilayah IV Kabar dan Banten, Prof Uman Suherman.***