Menariknya, wisata kumuh sebenarnya sudah lebih populer di Amerika Serikat. Selama abad ke-19, orang London yang kaya dan ingin tahu akan melakukan perjalanan untuk melihat daerah kumuh yang dipenuhi prostitusi dan narkoba di New York dan San Francisco.
Seluruh industri bermunculan di sekitar pariwisata kumuh pada saat itu, dengan operator tur mempekerjakan aktor untuk menyamar sebagai pengguna narkoba dan anggota geng.
Baca Juga: Ngeri! Suka Membunuh hingga Hobi Makan Orang, Berikut 8 Suku Paling Kejam dan Berbahaya di Dunia
Beberapa aktor mengambil peran mereka lebih jauh dengan terlibat dalam baku tembak yang dipentaskan tepat di jalanan, hanya untuk memuaskan kehadiran wisatawan. ***