Network
JURNAL SOREANG - Brunei memiliki beberapa contoh arsitektur Islam paling indah di Asia, memadukan elemen tradisional dan futuristik dengan keanggunan.
Termasuk masjid paling terkenal di Bandar Seri Begawan dan yang mirip dengan Masjid Madinah di Arab Saudi.
Brunei Darussalam dikenal sebagai negeri yang sangat spiritual di Pulau Kalimantan dan memiliki beberapa masjid paling menakjubkan di Asia Tenggara.
Seperti diktip Jurnal Soreang dari theculturetrip.com, berikut ini 10 Masjid di Brunei Darussalam yang paling banyak dijadikan tujuan wisata :
1. Masjid Omar Ali Saifuddien: Masjid paling populer di Brunei
Masjid Omar Ali Saifuddien adalah kebanggaan Bandar Seri Begawan. Dengan menara marmer dan kubah emas, menghadirkan gaya Islami modern.
Perhatikan baik-baik struktur megah ini dan lihat campuran unsur Melayu dan Mughal.
Taman bunga mengelilingi bagian luar, sementara laguna buatan berfungsi sebagai kolam refleksi.
Di dalam, karpet Arab Saudi menutupi lantai saat lampu gantung Inggris digantung di langit-langit.
Baca Juga: 3 Tuntutan Bobotoh kepada Persib Bandung Akibat Imbang Lawan PSM Makassar: Geus We Tarkam
2. Masjid Jame’ Asr Hassanil Bolkiah: Masjid Terbesar di Brunei
29 kubah emas di masjid terbesar Brunei ini dipasang untuk menghormati sultan negara ke-29 dan saat ini yakni Sultan Hassanal Bolkiah.
Dekat dari pusat Bandar Seri Begawan di Kampong Kiarong, masjid ini merupakan mahakarya arsitektur.
Taman lanskap dan air mancur mengelilingi bagian luar saat menara menjulang setinggi 52 meter (190 kaki) ke udara.
Sebanyak 5.000 jamaah dapat berdoa di dalam interior artistik pada satu waktu.
Baca Juga: Tarif Baru Pendapatan Negara Bukan Pajak (PNBP) Kapal Beratkan Nelayan, GONN Siap Turun ke Jalan
3. Masjid Ash-Shaliheen: Masjid bergaya arsitektur Maroko
Masjid Ash-Shaliheen terlihat seperti bangunan yang langsung didatangkan dari Maroko, Masjid ini dibuka pada tahun 2012 dan terletak di sebelah Kantor Perdana Menteri.
Kubah pirus melengkapi dindingnya yang berwarna batu pasir. Arsitek Mesir terkenal Abdel-Wahed El-Wakil adalah perancangnya.
Abdel-Wahed El-Wakil berhasil memadukan unsur-unsur tradisional Afrika Utara dengan bakat kontemporer.
Halaman menarik yang dipenuhi air mancur mengelilingi masjid. Masuklah ke dalam dan temukan mosaik ubin pahatan tangan yang menghiasi dinding dengan lampu gantung Maroko.
Baca Juga: Mendikbudristek Nadiem Lantik 36 Pejabat Tinggi Pratama, Ini Daftar Pejabatnya
4. Sebuah Masjid Panggung di Universitas Brunei
Masjid Universitas di Brunei melayani mahasiswa lokal dan penduduk desa terdekat. Dengan tampilan yang kaku dan atap runcing berwarna cokelat keemasan, menampilkan desain yang sederhana namun modern.
Sebuah gapura berubin indah membentuk pintu masuk ke kompleks. Masuklah ke dalam aula doa yang terang benderang yang menampung hingga 1.800 jamaah.
Baca Juga: Persib Ditahan Imbang PSM, Pelatih Robert Albert Sebut Kelemahan Persib
5. Masjid pedesaan dengan menara dari masa depan
Masjid Kampung Kulapis di desa dengan nama yang sama menyajikan contoh khas masjid pedesaan di Brunei.
Bangunan kecil bercat putih itu sebagian besar melayani penduduk di komunitas terdekat.
Lengkungan menghiasi bagian luar sebagai menara yang tampak hampir futuristik menjulang di belakang. Kagumi pintu masuk utama bermotif biru.
Baca Juga: Kemendikbudristek dan UGM Gelar Kontes Robot Indonesia, Ini Daftar Juaranya
6. Masjid Pangeran Muda Abdul Mateen
Masjid Pangeran Muda Abdul Mateen berbentuk persegi panjang terletak beberapa kilometer (sekitar satu mil) di sebelah barat Bandar Seri Begawan di Limau Manis.
Menggabungkan elemen gaya Melayu dan tradisional dengan arsitektur Islam kontemporer, ini adalah salah satu masjid pedesaan yang lebih indah.
Dua air mancur berdiri di luar, bertindak sebagai bingkai untuk struktur. Masjid di Brunei ini dapat menampung hingga 1.600 jamaah.
Baca Juga: Kandang Kuda Dipasang AC, Saking Kayanya Sultan Brunei, Sultan Hassanal Bolkiah
7. Masjid Mengambang di Atas Air
Balai Ibadat adalah salah satu masjid paling menarik di Brunei untuk pengaturannya. Masjid hijau kecil terletak di jantung desa terapung, Kampong Ayer, melayani 13.000 penduduk tetapnya.
Meskipun memiliki penampilan yang relatif sederhana menurut standar Brunei, beberapa masjid melayang di atas sungai.
Baca Juga: 112 Anggota Menwa Mahawarwan Jabar dan Jambi Lulus Uji Mental dan Fisik, Menwa Dinilai Tetap Relevan
8. Masjid paling geometris di Brunei
Masjid Mohammad Bolkiah terletak beberapa kilometer (sekitar satu mil) di utara Bandar Seri Begawan dekat bandara Brunei.
Eksterior melengkung berwarna putih menampilkan beberapa kubah emas dengan ukuran berbeda. Berdiri di samping dan kagumi ukurannya.
Tapi dapatkan sudut yang tepat dan kubah bergabung dengan menara untuk membentuk tampilan segitiga.
Masjid yang agak sederhana di Brunei ini pertama kali dibuka pada tahun 1979 dan melayani hingga 3.000 orang.
Baca Juga: Wow! Ada 257 Kamar Mandi di Rumah Sultan Brunei, Sultan Hassanal Bolkiah
9. Gaya Melayu Klasik di Masjid Kampung Mentiri
Masjid Kampung Mentiri memiliki gaya arsitektur Melayu klasik. Atap hijau bertingkat berada di atas dasar oranye-merah yang kaku.
Dari kejauhan, masjid di Brunei ini berdiri megah di samping menaranya yang terlihat seperti menara jam.
Jika Anda berkunjung, ambil foto di dekat bundaran untuk mendapatkan efek penuh dari arsitektur sudut.
Baca Juga: BURUAN KLAIM Kode Redeem FF Minggu 3 Oktober 2021, Spesial Weekend Jangan Sampai Ketinggalan
10. Masjid 'Piramida' Al-Muhtadee
Beberapa masjid di Brunei menyerupai piramida panggung. Namun Masjid Al-Muhtadee di dekat Kampong Ayer menyajikan gaya arsitektur yang unik.
Empat menara di atasnya dengan kubah hijau membentuk kotak yang mengelilingi ruang doa segitiga pusat.
Halaman rumput yang terawat menciptakan latar belakang yang sempurna untuk foto-foto struktur seperti piramida yang megah ini. ***
