Network
JURNAL SOREANG - Pertandingan yang dilakukan pada Rabu, 2 Agustus 2023 antara Garuda United melawan Barcelona Juvenil A di Stadion Kapten I Gusti Ngurah Rai berakhir 0:3 untuk kekalahan Garuda United. Tiga gol tetsebut dicetak oleh Brian Farinas di menit ke-26, Alexis Olmedo menit ke-45+2, dan Guillermo Fernandez di menit ke-49.
Dikutip Jurnal Soreang dari channel YouTube Tommy Desky yang diupload pada 2 Agustus 2023, tahun lalu ia berkesempatan menonton Barcelona U-18 di Jakarta International Stadium (JIS) dalam rangka kompetisi International Youth Championship. Jika dibandingkan dengan FC Barcelona U-18, strategi Barcelona Juvenil A sama persis. Bahkan taktik hingga filosofi bermainnya sama seperti FC Barcelona yang dilatih oleh Xavi Hernandez.
Artinya, taktik tiki-taka yang diterapkan FC Barcelona senior atau dilatih Xavi Hernandez juga diterapkan di pemain akademinya. Sehingga, pemain muda dari akademi La Masia, nama akademi FC Barcelona, tidak canggung dan cepat merespon. Bahkan hasil didikan La Masia bisa kita saksikan di pertandingan semalam. Bahkan level hingga cara bermainnya dengan Garuda United sangat unggul jauh diatas Garuda United.
Baca Juga: Pemilu 2024! Jelang Pilpres, Gibran: Tidak Mungkin Menjadi Wakil Presiden dari PDIP
Terlihat dari passing atau umpan, kontrol bola, dan pemahaman taktik. Di pertandingan semalam, coach Bima Sakti menggunakan formasi 4-3-3 dan berubah menjadi 4-1-4-1 untuk bertahan. Tak hanya itu, coach Bima Sakti meminta anak asuhnya untuk menyerang dengan cepat, bermain menekan, dan determinasi tinggi. Blaugrana Muda meredamnya dengan bermain tidak buru-buru, sentuhan satu dua yang memanfaatkan ruang sempit untuk menciptakan ruang, umpan pendek dan panjang yang akurat.
Di satu sisi, Tommy Desky merasa kasihan dengan coach Bima Sakti yang mendapatkan banyak komentar negatif dan pedas dari netizen Indonesia di media sosial. Bahkan Tommy Desky yang menonton melalui Vidio.com secara live streaming, banyak juga komentar negatif dan pedas. Menurutnya, banyak ekspetasi netizen yang ingin menang dari Barcelona Juvenil A.
Tomy Desky heran dengan netizen Indonesia yang berekspetasi tinggi. Tommy Desky mengingatkan bahwa para pemain Blaugrana Muda, baik FC Barcelona U-18 ataupun Juvenil A sudah dilatih dengan ekosistem sepakbola yang benar, bagus, dan tertata. Tommy Desky juga tidak habis pikir dengan netizen Indonesia yang toxic dan halu.
