Network
JURNAL SOREANG-Erling Haaland mengatakan bahwa kecepatan berpikir yang membedakannya saat dia membawa Manchester City ke perempat final Liga Champions dengan lima gol dalam kemenangan 7-0 atas RB Leipzig pada Selasa.
Striker City Haaland memimpin tim Pep Guardiola untuk mengalahkan agregat 8-1, setelah leg kedua babak 16 besar di Stadion Etihad pada hari Selasa.
"Kepalaku kabur. Saya ingat menembak tapi tidak berpikir," kata Haaland, yang menjadi pemain ketiga dalam sejarah Liga Champions yang mencetak lima gol dalam satu pertandingan, kepada BT Sport. "Saya sangat lelah setelah perayaan saya.
"Kekuatan super saya adalah mencetak gol. Haruskah saya jujur? Banyak gol hari ini, saya tidak berpikir (melalui). Saya hanya mencoba untuk memasukkannya ke belakang jaring. Banyak dari itu menjadi cepat masuk pikiran dan mencoba untuk menempatkannya dimana kiper tidak."
Haaland, yang kini telah mencetak 10 gol dalam enam pertandingan Liga Champions musim ini, mengatakan bahwa tim mendedikasikan waktunya dalam latihan untuk menekan menjelang pertandingan.
"Apalagi di kandang kami harus berlari dan menekan. Kami sangat bagus dalam mendapatkan bola," ujarnya.
Baca Juga: KTT ASEAN Takkan Kalah Indah Pemandangannya dengan G20, Sejumlah Tempat Disiapkan di Labuan Bajo NTT
“Saya pikir kami bisa menggunakan (menekan) lebih banyak, ada lebih banyak ruang untuk pemain di antaranya untuk bermain. Dibandingkan tahun lalu dan sekarang kami bisa bermain dengan striker di belakang dan itulah yang saya coba bawa.
"Saya mengatakan kepada (Guardiola) saya ingin mencetak hat-trick ganda tapi apa yang bisa saya lakukan?" tambahnya saat diganti pada menit ke-63, enam menit setelah mencetak gol kelimanya malam itu.***
Ikuti terus dan share informasi Anda di media sosial Google News Jurnal Soreang, FB Page Jurnal Soreang, YouTube Jurnal Soreang, Instagram @jurnal.soreang, dan TikTok @jurnalsoreang
