Network
JURNAL SOREANG- Sebelum ditaklukan Inter Milan, Barcelona pun mengalami nasib yang sama, saat kontra Bayern Munchen.
Berkat dua kali kekalahannya, kini Barcelona berada di posisi ke-3 di klasemen sementara di Grup C Liga Champion 2022.
Saat kontra Bayern Munchen yang di gelar pada, Rabu 14 September 2022, Barcelona harus takluk dengan skor 2-0 tanpa perlawanan.
Baca Juga: Liga Champions 2022: Dianulir Wasit, Barcelona Gagal Raih Poin Penuh di Kandang Inter Milan
Pun saat bertemu dengan Inter Milan. Barcelona kembali harus menelan kekalahan dengan skor tipis, yakni 0-1.
Tiga laga yang sudah dijalaninya, Barcelona hanya mampu menang satu kali, dan kalah dua kali.
Kemenangan terbesarnya adalah, saat kontra Viktoria Plzen dengan skor yang sangat telak, yakni 5-1.
Saat kontra Viktoria Plzen, sang bintang Barcelona yakni Robert Lewandowski berhasil melakukan hattrick.
Namun saat kontra Inter Milan, Robert Lewandowski sendiri nampak tidak bisa berbuat banyak.
Sementara itu, atas kekalahan Barcelona saat kontra Inter Milan nampaknya, Xavi Hernandes sang juru taktik tidak menerima.
Xavi Hernandes menilai, bahwa kinerja wasit saat laga Barcelona kontra Inter Milan tidak bagus.
Bahkan, ditengah-tengah laga tersebut sang juru taktik yakni Xavi Hernandes melakukan protes, yang berujung dengan kartu kuning.
Menurutnya, perlakukan wasit kala itu tidaklahlah adil. Salah satu pemain Inter Milan yang melakkan handball tidak diindahkan oleh wasit.
Disisi lain, dua kekalahan yang dialami oleh Barcelona di tiga laga yang dijalaninya merupakan masa-masa yang sulit.
Tidak hanya itu saja, jika hal tersebut terus berlanjut maka Barcelona akan mengalami kesulitan untuk masuk babak 16 besar di Liga Champions 2022.
Apa yang dilakukan oleh wasit, Xavi Hernandes anggap hal tersebut adalah sesuatu yang sangat merugikan bagi kubu Barcelona.***
