Pasalnya, peristiwa tersebut menjadi tragedi kedua terbesar di dunia sepanjang sejarah dalam hal suporter tewas di stadion.
Korban yang mencapai 127 orang (berdasarkan data kepolisian) sudah cukup membuat sepak bola Indonesia tercoreng.
Baca Juga: 5 Film dengan Tema KDRT, Cocok Menjadi Rekomendasi karena Bersifat Edukatif dan Bukan Konten Prank
Pasca insiden ini, Indonesia terancam mendapatkan sanksi FIFA meski belum diketahui secara pasti hukuman seperti apa yang akan diterima.
Peristiwa kelam ini tentu merupakan pukulan telak, tidak cuma bagi persepakbolaan Tanah Air, tetapi juga seluruh Indonesia.
Insiden ini juga menundang rasa duka cinta bagi seluruh insan sepak bola dunia.
Baca Juga: Galang Dana untuk Korban Tragedi Kanjuruhan, Aksi ARMY Fans BTS Menuai Respon Positif
Federasi, klub, media, hingga pesepakbola dari seluruh dunia ikut menyampaikan duka cinta atas tragedi yang terjadi di Kanjuruhan.
Presiden FIFA, Gianni Infantino, bahkan pada hari Minggu 2 Oktober 2022 lalu menyebut bahwa itu merupakan hari kelam sepak bola.
Liga Champions Eropa akan memasuki matchday ketiga malam nanti dan besok (5-6 Oktober 2022).