Situs Judi Online Jadi Sponsor Sejumlah Klub Sepak Bola Indonesia, Begini Respon PSSI

- 23 Agustus 2022, 19:10 WIB
Sekjen PSSI, Yunus Nusi
Sekjen PSSI, Yunus Nusi /PSSI

JURNAL SOREANG - PSSI menanggapi kabar terkait kerja sama dengan situs judi online sebagai sponsor klub sepak bola.

Hal ini berawal dari pernyataan Indonesia Police Watch (IPW) terkait sejumlah klub sepak bola Indonesia yang disponsori oleh situs judi online.

IPW menilai, sponsor situs judi online pada klub-klub sepak bola Indonesia sangat merusak moral bangsa, terutama generasi muda.

Baca Juga: Kasus Penusukan Korban Hingga Tewas di Rancaekek Terungkap, Polresta Bandung Ringkus Dua Tersangka

Menindaklanjuti fenomena tersebut, IPW meminta kepolisian agar menangkap dan memproses orang-orang yang terlibat atas masuknya situs judi online sebagai sponsor klub-klub sepak bola di Indonesia.

PSSI sebagai wadah yang menaungi klub sepak bola di Indonesia memberikan klarifikasinya melalui Sekjen Yunus Nusi.

Yunus menegaskan, terkait hal ini, PSSI dan PT LIB tidak pernah ikut campur.

Baca Juga: Air Lemon Berkhasiat Kecilkan Perut Buncit dan Turunkan Berat Badan, Mitos atau Fakta?

PSSI, lanjutnya, merupakan pihak di luar kerja sama antara klub sepak bola dan situs judi online tersebut.

Apabila kerja sama antara keduanya kemudian dianggap meresahkan, maka PSSI dalam waktu dekat akan mengundang klub-klub sepak bola tersebut.

"Kami akan mengundang klub-klub yang dilaporkan tersebut. Dan apabila ternyata ini diduga kuat melanggar etis, bahkan melanggar hukum, tentu kami akan memanggil karena mereka adalah anggota kami dan akan kami mintai klarifikasi," ucap Yunus dalam keterangannya, Selasa 23 Agustus 2022.

Baca Juga: Waduh! Benarkah Berhubungan Seks Dapat Menyebabkan Miss V Berbau Tak Sedap? Berikut Penjelasannya

Ditambahkannya, secara umum, PSSI akan menyarankan klub-klub sepak bola tersebut untuk mengambil langkah terbaik.

Sebab, Yunus menyebut bahwa pada prinsipnya, sepak bola itu untuk semua dan harus membahagiakan.

Baca Juga: 7 Risiko Berhubungan Seks di Kamar Mandi, Benarkah Bisa Bikin Miss V Lecet dan Sakit? Begini Fakta Ilmiahnya

"Tidak boleh sepak bola itu meresahkan. Jadi dipastikan para anggota kami untuk mengambil langkah terbaik. Sebelum ada hal-hal yang meresahkan, saya sarankan agar dihentikan dulu kerja sama itu," tegas Yunus.***

Editor: Yusup Supriatna

Sumber: PSSI


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah