Miris! 5 Pelatih Top Eropa yang Dipecat Tahun 2022, Salah Satunya Claudio Ranieri

- 11 Juni 2022, 22:32 WIB
5 pelatih top Eropa yang dipecat tahun 2022/Kolase Instagram
5 pelatih top Eropa yang dipecat tahun 2022/Kolase Instagram /

JURNAL SOREANG - Menjadi seorang pelatih sepak bola memang bukan pekerjaan yang mudah.

Pelatih akan selalu dituntut untuk membawa timnya meraih kesuksesan, dan jika gagal mengangkat performa timnya, seorang pelatih harus bertanggung jawab.

Kinerja pemain juga para pelatih pun telah dievaluasi oleh para petinggi klub di tahun 2022 ini.

Baca Juga: Tes IQ: Masih Banyak yang Keliru dalam Menjawab, Hitunglah Berapa Lubang yang Ada pada Baju

Akibat dari evaluasi itu, ada 5 nama pelatih eropa yang dianggap gagal mendongkrak performa tim sehingga harus dipecat.

Lantas siapa saja mereka? Berikut 5 pelatih top eropa yang dipecat tahun 2022.

1. Andriy Shevchenko

Andriy Shevchenko jadi pelatih Serie A pertama yang dipecat pada tahun ini, ia harus angkat kaki dari Genoa menyusul rentetan hasil buruk yang terus terjadi.

Baca Juga: Keluhkan Buruknya Sistem Aplikasi Penjualan Tiket Persib Bandung, Bobotoh: Tolong Perbaiki Jangan Kaya PINJOL!

Shevchenko dipercaya menggantikan Davide Ballardini sebagai pelatih Genoa pada 7 November lalu.

Mirisnya dia hanya mendapat kesempatn menangani Il Grifone dalam 11 pertandingan, dan hanya satu kemenangan yang berhasi diraih Shevchenko dalam 11 laga itu.

2. Claudio Ranieri 

Claudio Ranieri diangkat sebagai pelatih Watford sejak Oktober 2021, pria berusia 70 tahun tersebut menggantikan posisi dari Xisco Munoz.

Baca Juga: King Nassar dan Desy Ratnasari Dikabarkan Akan Menikah, Begini Kisah Cinta Keduamya Sebelumnya

Namun, hanya bertahan selama tiga bulan, Ranieri langsung dipecat dari Vicarage Road, itu semua tidak terlepas dari penampilan buruk Watford di kompetisi Premier League.

Dari 14 laga yang dilalui, Ranieri hanya mampu membawa tim meraih 2 kemenangan dan 1 hasil imbang, alhasil, Watford berada di posisi ke-19 dengan perolehan 14 poin dari 20 pertandingan.

3. Niko Kovac

Niko Kovac telah melatih AS Monaco di awal musim 2020/2021, kovac berhasil finish di posisi ke-3 di akhir musim.

Baca Juga: Video Viral, Dua Kelompok Pemuda di Majalaya Bandung Bentrok, 1 Orang Dikabarkan Alami Luka Bacok

Tapi awal musim ini performa AS Monaco justru menurun dengan berada di peringkat 6 hingga awal tahun sehingga akan gagal lolos ke fase grup UCL.

Kemudian hasil itu membuat Kovac dipecat pada 1 Januari 2022.

4. Roberto D'Aversa

Roberto D'Aversa ditunjuk sebagai pelatih Sampdoria pada awal musim 2021/2022, di bawah asuhanya Sampdoria gagal menampilkan performa yang impresif di kompetisi sepak bola tertinggi di Italia itu.

Baca Juga: Patut Ditiru! Viral Anggota Polsek Bereskan Sampah Berserakan di Alun-Alun Ciparay Kabupaten Bandung

Dari 22 pertandingan Serie A Sampdoria hanya bisa mengumpulkan 20 angka saja, mereka meraih lima kemenangan, lima hasil imbang dan menderita 12 kekalahan.

Imbasnya, Roberto D'Aversa dipecat oleh klub pada 17 Januari lalu karena hasil negatif yang didapatkan oleh Sampdoria.

5. Rafael Benitez 

Rafael Benitez bisa dibilang sebagai salah satu pelatih yang cukup berpengalaman di kompetisi Premier League.

0p6q⁷Baca Juga: Apakah Orang Introvert Cenderung Tidak Punya Teman? Yuk Simak Perbedaan Introvert dan Ekstrovert

Ia sebelumnya pernah menangani tiga klub berbeda, yakni Liverpool, Chelsea, dan Newcastle United, musim 2021/2022 ini, pria asal Spanyol itu didapuk sebagai pelatih Everton.

Sayangnya, Benitez gagal membawa Everton tampil menjanjikan di Premier League, alhasil ia dibebastugaskan dari jabatannya pada 16 Januari 2022 lalu.

Selama melatih Everton, Benitez hanya mampu membawa timnya 7 kali menang dan 4 kali imbang dari 22 pertandingan.

Baca Juga: Raja Taktik! 7 Pelatih dengan Poin Tertinggi di Liga Champions, Siapa Saja?

Itulah 5 pelatih top Eropa yang dipecat tahun 2022.***

Editor: Raden Salma Widyadhana

Sumber: Berbagai sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah