Network
JURNAL SOREANG – Liverpool kini menjadi klub Inggris yang paling sukses di musim ini setelah meraih beberapa trofi.
Liverpool memiliki pemain-pemain yang luar biasa, tak heran berkat pemain yang kualitasnya gemilang, The Reds jadi klub favorit di Liga Premier.
Seperti bintang Liverpool saat ini Mohamed Salah, Sadio Mane, Diogo Jota, Luis Diaz dan Roberto Firmino yang menjadi favorit banyak orang.
Namun, pembicaraan panas saat ini mengenai Sadio Mane yang dikabarkan akan meninggalkan Liverpool dan dilaporkan ingin bergabung dengan Bayern Munich.
Sadio Mane merupakan pemain utama Liverpool dalam meraih trofi, setelah Sadio Mane enam tahun di Anfield mengklaim Liga Premier, Liga Champions dan Piala FA.
Ini bukan pertama kalinya Liverpool melihat salah satu bintang menonjol mereka menuju klub baru. Beberapa idola Liverpool telah memilih untuk meninggalkan Anfield demi mengejar ketenaran, trofi, dan gaji besar.
Berikut ini beberapa pemain yang karirnya sempat menurun setelah pindah dari Liverpool, walaupun saat di Anfield mereka merupakan seorang bintang, dilansir dari Daily Star.
- Michael Owen
Mencatat 158 gol dalam 297 penampilan untuk The Reds, kemampuan Michael Owen untuk mencetak gol membuatnya menjadi pahlawan kultus di Anfield.
Pemain internasional Inggris itu dikenang karena penampilannya di final Piala FA 2001 di mana ia seorang diri mengubah permainan di atas kepalanya.
Michael Owen mengantongi dua gol dalam waktu lima menit, saat Liverpool mengklaim mahkota keenam mereka di depan Stadion Wembley yang penuh sesak.
Tapi Michael Owen membuat para penggemar The Reds menangis ketika ia dipaksa pindah ke Real Madrid senilai £8 juta pada tahun 2004, meskipun peralihan itu tidak berjalan sesuai rencana.
Michael Owen hanya bertahan 12 bulan sebagai 'galatico' setelah awal yang lambat membuktikan kehancurannya.
Menghabiskan beberapa bulan pembukaan di bangku cadangan, mantan bintang Liverpool itu mendapat kritik keras dari para pendukung dan pers Spanyol karena kurangnya performa.
Michael Owen kembali ke Liga Premier pada musim panas 2005 setelah kedatangan Robinho dan Julio Baptista.
- Philippe Coutinho
Philippe Coutinho pemain asal Brasil itu membuat dirinya disayangi oleh pendukung Anfield dengan beberapa penampilan memukau.
Tetapi kurangnya trofi membuktikan kejatuhan The Reds saat Philippe Coutinho masih berada di Anfield. Ia tertarik untuk pindah ke Barcelona demi meningkatkan karirnya di sepak bola.
Barcelona mengeluarkan £142 juta yang mengejutkan untuk membawanya ke Catalunya meskipun ia gagal mencapai ketinggian yang ia tunjukkan di Liverpool selama lima tahun bersama raksasa La Liga.
Masa pinjaman di Bayern Munich dan Aston Villa memastikan nasibnya, meskipun pemain berusia 29 tahun itu kembali ke Liga Premier dengan dua kali juara La Liga, pemenang Bundesliga dan pemenang di Liga Champions.
- Fernando Torres
Fernando Torres mengklaim tempat ketiga di Ballon d'Or 2008 berkat eksploitasi mencetak gol di Liverpool tetapi sekali lagi tidak adanya piala menyebabkan Anfield patah hati.
Baca Juga: WOW! Timnas Indonesia Pernah Kalahkan Denmark 18 - 0, Langganan Piala Dunia
Pemain asal Spanyol mengantongi 33 gol dalam kampanye debutnya dan mengikuti penghitungan yang mengesankan dengan 17 dan 22 gol dalam dua musim berikutnya.
Namun Fernando Torres tertarik pindah ke Chelsea berkat tawaran yang besar dari klub The Blues, tawaran itu segera ditolak oleh Liverpool.
Tetapi Liverpool akhirnya membiarkan pemain bintang mereka pergi pada Transfer Deadline Day dengan rekor biaya Inggris sebesar £50 juta.
Padahal mantan striker Atletico Madrid itu gagal total di Stamford Bridge, hanya mencetak satu gol dalam 18 pertandingan pertamanya di Premier League.
Baca Juga: Profil dan Biodata Daisuke Sato, Pemain Timnas Filipina yang Resmi Gabung Persib Bandung
Pemain asal Spanyol itu gagal mencatatkan angka ganda dalam empat musim kompetisi papan atas di London barat dan juga menjadi viral pada 2011 karena kegagalannya melawan Manchester United.
- Georginio Wijnaldum
Sebagai komponen kunci dari tim pemenang gelar Liverpool 2020, Georginio Wijnaldum memilih untuk menolak kontrak baru di Merseyside dan memimpin skuad bertabur bintang Mauricio Pochettino di PSG.
Baca Juga: PENTING! 8 Zona Pendaftaran PPDB 2022 tingkat SD dan SMP Kabupaten Bandung
Mendahului kedatangan Lionel Messi dan Sergio Ramos musim panas lalu, Georginio Wijnaldum telah digunakan sebagai pemain kecil di musim debutnya.
Pemain asal Belanda itu menyelesaikan 90 menit hanya tujuh kali selama keseluruhan kampanye Ligue 1 2021/22.
- Xherdan Shaqiri
Penandatanganan £13,5 juta dari Stoke City, Shaqiri gagal untuk sepenuhnya mempertaruhkan klaim di tim utama Liverpool tetapi masih mengklaim penghargaan Liga Champions dan Liga Premier selama tiga tahun tinggal.
Tidak senang dengan waktu bermainnya, pemain internasional Swiss itu mendorong kepindahan ke klub Ligue 1 Lyon selama jendela musim panas 2021, tetapi ia hanya bertahan enam bulan di wilayah Auvergne-Rhone-Alpes sebelum beralih ke MLS.
Masih berusia 30 tahun, Shaqiri menandatangani kontrak dua tahun dengan Chicago Fire pada Februari untuk menjadi transfer termahal mereka sepanjang masa.
Itulah beberapa pemain sepak bola yang karirnya menurun setelah keluar dari Liverpool.***
