JURNAL SOREANG - Menghadapi jendela transfer musim panas, Barcelona dihadapkan pada permasalahan terkait pemain muda mereka, Gavi.
Seperti diketahui kontrak Gavi bersama Barcelona baru berakhir pada musim depan, namun negosiasi kedua belah pihak tampaknya menemui jalan buntu.
Dikutip dari AS perkembangan pembaruan kontrak Gavi dan Barcelona tidak menemui titik terang setelah terjadi silang pendapat antara presiden Barca, Joan Laporta, dengan agen Gavi, Ivan de la Pena.
Presiden Barcelona, Joan Laporta, menuduh agen Gavi telah memiliki tawaran, namun tetap melakukan penundaan terhadap masa depan Wonderkid Barcelona itu bersama klub.
"Saya tidak mengerti mengapa agennya menunda kesepakatan. Proposal gaji kami lebih dari dapat diterima," kata Laporta dikutip dari Barca Universal.
"Kami tidak akan meningkatkan tawaran itu, karena saya tidak ingin Barcelona terus berada di jalur yang sama seperti orang-orang sebelum kami," tutup presiden Barcelona itu.
Di sisi lain Ivan de la Pena menyanggah hal tersebut dan justru pihaknya tengah menunggu tawaran dari Barcelona.