Bung Towel mengaku tak bermaksud ingin mengubah keputusan Komdis, tetapi sebagai insan sepak bola ia ingin menjawab apa yang tidak terjawab oleh keputusan itu.
"Yang saya tangkap dari keputusan Komdis itu, sebetulnya Komdis sedang mempertaruhkan kewibawaannya, integritasnya, karena Komdis secara hakekat dia dipilih oleh kongres dan dia adalah badan Yudisial. Jadi Komdis harusnya mengambil keputusan dengan seksama, cekatan, teliti dan tanpa pengaruh pihak manapun," kata Bung Towel.
Seperti diberitakan sebelumnya, Bung Towel menilai adanya dugaan pelanggaran oleh PSIS terhadap regulasi pergantian pemain di Liga 1 2021 Bab 3 Pasal 10 poin 3 dan 4.
Baca Juga: Bukti Semakin Kuat, Jessica adalah Bella Kekasih Rendy, Ikatan Cinta 25 September 2021
"Intinya setiap klub memiliki maksimal 5 pergantian pemain yang dilakukan dalam 3 kali kesempatan," ujar Bung Towel.
Meskipun demikian, kata Bung Towel, ada pengecualian di mana pergantian pemain yang dilakukan di jeda antara babak pertama dan kedua, tidak dihitung atau mengurangi jatah 3 kesempatan pergantian pemain.
"Yang penting jumlahnya maksimal 5 pemain pengganti yang diperbolehkan," katanya.
Baca Juga: Persib Bandung hanya Raih Poin 1 kontra Borneo FC, Robert Alberts: Kami Seharusnya Bisa Menang
Kenyataannya, memang ada 5 kali kesempatan pergantian pemain yang dilakukan oleh PSIS di laga tersebut.
Meski hanya berselang sekitar satu setengah menit, pergantian pemain ke-2 dan ke-3 dari PSI, diduga dilakukan terpisah sehingga terhitung sebagai dua kesempatan, bukan satu kesempatan langsung mengganti dua pemain.