Kalah dari Italia Lewat Drama Adu Penalti di Final Euro 2020, Netizen: Pemain Senior Inggris Kemana?

- 12 Juli 2021, 21:12 WIB
Reaksi suporter Inggris di Stadion Wembley setelah kekalahan adu penalti lawan Italia dalam Final Euro 2020
Reaksi suporter Inggris di Stadion Wembley setelah kekalahan adu penalti lawan Italia dalam Final Euro 2020 /Reuters/Henry Nicholls/REUTERS

JURNAL SOREANG – Kekalahan Inggris kala berjumpa Italia dalam partai puncak Euro 2020 menyisakan banyak pertanyaan.

Seperti diketahui, partai final yang dihelat di Stadion Wembley tersebut berujung kemenangan bagi Italia lewat drama adu penalti.

Beberapa eksekutor Inggris yaitu Jadon Sancho, Bukayo Saka dan Marcus Rashford menjadi sorotan netizen.

Baca Juga: Setelah 53 Tahun Italia Kembali Juara Eropa, Ini Ringkasan Pertandingan di Babak Final UEFA EURO 2020

Warganet mempertanyakan keputusan pelatih Inggris, Gareth Southgate yang memilih remaja berusia 19 tahun, Bukayo Saka untuk menjadi eksekutor tendangan penalti.

"Padahal banyak pemain senior. Kenapa pemain remaja kayak Saka disuruh jadi eksekutor?," tulis akun bola melalui Instagram @plesbol_pusat.

"Kenapa pemain yang belum panas kayak Sancho & Rashford suruh nendang. Pemain senior lain nggak ada mental?," sambungnya.

Keputusan Gareth Southgate tersebut lantas menuai polemik. Apalagi, dua pemain (Jadon Sancho dan Rashford) yang dimasukkan pada menit 119 seakan tak ada pengaruhnya bagi Inggris.

Baca Juga: Serba Serbi timnas Italia Finalis UEFA EURO 2020

"Mendingan Luke Shaw, Grealish aja dah yang nendang duluan daripada mereka," ucap salah satu netizen di kolom komentar.

"Final 60 tahun sekali, sekali masuk final gagal. Nasib mu Inggris Inggris," kata netizen lain.

"Lord southgate cerdas dalam memilih pemain dan eksekutor PENALTI," ujar netizen lainnya.

Dengan kekalahan tersebut, timnas Inggris harus rela mengubur impiannya untuk menjuarai Euro 2020.

Baca Juga: Final Euro 2020 Italia vs Inggris: Dukungan Penonton Bisa Membangkitkan Tim Inggris Berpeluang Menang

Adu penalti ini juga seakan menjadi mimpi buruk bagi timnas Inggris. Dari 9 kali adu penalti di semua kompetisi Euro atau Piala Dunia, Inggris hanya memenangkan dua kali.

Di sisi lain, Italia mencatatkan rekor sempurna di kompetisi Euro 2020 ini.

Sebab tim asuhan Roberto Mancini tersebut tak terkalahkan selama total 34 pertandingan.

Trofi Euro 2020 ini sekaligus hasil puasa gelar selama 53 tahun yang telah dilakukan oleh Italia, setelah trofi Euro pertamanya di tahun 1968.***

Editor: Sarnapi

Sumber: Instagram @plesbol_pusat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah