“Kalo tidak ada degradasi itu bukan kompetisi namanya, tp pertandingan persahabatan saja,” ujar akun @diansepala.
“Sementara baru 4 klub yg resmi menolak berdasarkan pernyataan langsung dari manajemen, bukan pemain/pelatih,” tulis akun Instagram @timnasindonesiainfo di kolom komentar.
Sejauh ini, baru empat klub yang mengeluarkan pernyataan resmi terkait usulan Liga 1 tanpa degradasi. Empat klub tersebut yakni Borneo FC, Persib Bandung, Madura United bersama Persipura Jayapura.
Borneo FC menjadi klub pertama yang menentang keras regulasi tersebut. Presiden Borneo Nabil Husein menyebut, jika regulasi tersebut diterapkan, akan menjadi kemunduran sepakbola Indonesia.
Baca Juga: Kabar Baik, Liga 1 Segera Digelar, Diawali dengan Turnamen Pramusim Piala Menpora 2021
Sementara itu Direktur PT PBB Persib, Teddy Tjahyono, juga menolak usulan dihapuskannya sistem degradasi di Liga 1. Menurut Teddy, penghapusan degradasi dalam kompetisi akan mencoreng dua prinsip dasar kompetisi, yakni sporting merit dan integrity. Hal tersebut akan melanggar Statuta FIFA dan AFC.
Senada dengan hal itu, Direktur Madura United sekaligus EXCO PSSI Haruna Soemitro, juga menolak usulan Liga 1 tanpa degradasi. “Sampai mati saya tetap tidak setuju kompetisi tanpa degradasi. Kecuali, itu dinamakan turnamen,” ucapnya.***