Ryan Mason mengaku, dirinya sangat kecewa karena kebobolan dan kalah lewat gol dari skema sepak pojok (bola mati).
Diketahui, sundulan dari Aymeric Laporte pada menit 82 membuyarkan asa pemain Totttenham Hotspur untuk meraih gelar juara Piala Liga Inggris.
“Sangat mengecewakan karena kita kebobolan dari skema bola mati, namun saya pribadi tidak dapat menyalahkan para pemain. Mereka telah melalui pergantian pelatih, beberapa pertandingan yang padat dan hanya mempunyai dua atau tiga hari untuk mempersiapkan final Piala Liga Inggris ini. Saya bangga dengan para pemain, mereka telah memberikan semuanya,” ucapnya.***