JURNAL SOREANG - Menindaklanjuti program Monitoring dan Evaluasi (Monev), KONI Kabupaten Bandung kunjungi Pengurus Cabang (Pengcab) Arum jeram di Pangalengan, Jumat 9 Juni 2023.
Monev tersebut dilakukan agar terbentuk kesamaan visi dan misi dalam membina atlet untu meraih target 100 medali emas di Porprov Jabar 2026 nanti.
Hal tersebut dikatakan Yana Suryana ketua umum KONI kabupaten Bandung, menurutnya, pihaknya bersama jajaran pengurus hari ini melakukan Monev ke Cabor Arum Jeram.
Baca Juga: Anti Ribet! Begini Cara Mudah Hitung nilai gabungan ASPD untuk PPDB DIY 2023 Jenjang SMA dan SMK!
"Ya, sesuai dengan program KONI hari ini kita mengunjungi Cabor Arum jeram, Alhamdulillah disambut langsung kang Cecep Suhendar ketua pengcab yang juga wakil ketua komisi D DPRD Kabupaten Bandung," kata Yana kepada Jurnal Soreang.
Ustadz Persib sapaan akrab ketua umum KONI kabupaten Bandung menjelaskan, gelaran Monev tersebut dilakukan kepada semua Cabor untuk memperkuat kebersamaan agar target prestasi KONI bisa tercapai.
"Betul, melalui Monev bisa terbentuk kekuatan untuk kebersamaan dalam membina atlet untuk meraih target medali pada Porprov 2026 nanti," jelasnya.
Menanggapi hal tersebut Cecep Suhendar ketua Cabor arum jeram menyampaikan apresiasi dengan apa yang dilakukan pengurus KONI Kabupaten Bandung.
"Saya mengapresiasi apa yang dilakukan oleh pengurus Koni dan jajarannya, selain melakukan Monev bersilaturahmi dengan seluruh Cabor itu sangat strategis untuk membangun chemestry, seluruh atlet dengan pengurus," katanya.
Dengan adanya Monev tersebut, kata Cecep, tentu akan menjadi motivasi bagi seluruh atlet di semua Cabor untuk berlatih agar bisa meraih prestasi yang menjadi target KONI Kabupaten Bandung.
"Sangat bagus, dengan melakukan silaturahmi melalui moven akan menjadi motivasi bagi Cabor untuk meningkatkan pembinaan kepada seluruh atlet," jelasnya.
Lebih lanjut Cecep mengatakan, Persatuan Arum Jeram Indonesia (Paji) sendiri terus melakukan pembinaan dan menggali potensi atlet agar bisa mendorong prestasi yang ditargetkan KONI pada Porprov Jabar 2026 mendatang.
Baca Juga: Hingga Mei 2023, KPK Klaim Berhasil Selamatkan Aset Negara Rp154,1 M dari Kasus Garong Uang Rakyat
"Porprov 2022, Paji berhasil menyumbang medali perunggu. Semoga dengan terbangunnya chemestry ini, pada Porprov 2026 nanti bisa menyumbangkan medali emas," jelasnya.
Untuk meraih target tersebut, Cecep menegaskan, pihaknya terus melakukan pembinaan atlet, meski sisi lain membutuhkan sarana prasarana latihan atlet yang perlu ditambah oleh KONI.
"Aspirasi atlet Arum jeram membutuhkan peralatan latihan yang lebih baik, betul karena kondisi perahu karet sudah tidak memadai jadi butuh bantuan dari pengurus," akunya.
Untuk mendorong target KONI dalam meraih medali, pihaknya tentu akan mengoptimalkan latihan dan menggali potensi atlet agar Cabor Arum jeram bisa memberikan prestasi yang lebih baik dari keberhasilan Porprov tahun 2022 lalu.
"Tentu, kami akan terus Mengoptimalkan latihan dan penggali potensi atlet agar bisa memberikan prestasi yang maksimal. Tapi, diperlukan dukungan sarana yang baik juga," akunya.
Cecep yang juga ketua fraksi Golkar DPRD Kabupaten Bandung merasa optimis banyak potensi atlet Arum jeram yang bisa direkrut Paji, sebab, lokasi latihan atlet terdapat komunitas atau kelompok Arum jeram.
"Pangalengan termasuk wilayah wisata air, dan terdapat banyak operator yang pendampingan wisatawan yang berwisata Arum jeram. Maka, hal itu tentu menjadi motivasi kami, dalam menggali potensi atlet," akunya.
Disinggung terkait dukungan anggaran, Cecep mengatakan, untuk meraih prestasi medali perlu dukung semua sektor termasuk anggaran pembinaan.
Baca Juga: Polisi Selamatkan 22 Korban TPPO, 9 Orang Nyaris Diperdagangkan ke Arab Saudi
Sebab, meski segalanya tidak dengan anggaran, tapi untuk membina atlet agar maksimal diperlukan dukungan yang maksimal. Salahsatunya, anggaran dengan porsi yang cukup.
"Untuk meraih target prestasi, diperlukan perjuangan. Meski saat ini, anggaran KONI menurun drastis, tapi dengan meningkatkan kinerja dan pembinaan dipastikan pemerintah akan memperhatikan agar anggaran ditambah," tegasnya.
Politisi Golkar yang menjabat wakil ketua komisi D itu menegaskan, dirinya mengapresiasi dengan gerakan yang dilakukan KONI saat ini. Sehingga, raihan target medali nanti diraih oleh atlet hasil pembinaan dan hindari adanya atlet luar hasil instan.
Baca Juga: PPDB 2023: 10 Pertanyaan yang Sering Muncul Saat Pendaftaran PPDB, Persiapkan Ya
"Saya sangat setuju lebih dimaksimalkan pembinaan dan menggali atlet, hindari bahasa beli atlet untuk mendapatkan prestasi yang ditargetkan," pungkasnya.***