JURNAL SOREANG - Kedatangan pelatih baru ke Bandung tinggal menghitung waktu.
Kemungkinan malam kemarin jadi laga terakhir Coach Budiman akan menjadi caretaker dalam memimpin Ciro Alves dan kolega.
Melawan Bali United, sudah dipastikan Persib Bandung akan ditukangi dengan pelatih baru.
Sudah ada pengumuman resmi bahwa pelatih baru itu adalah Luis Milla, tapi pasti sudah ada pertanyaan lain, Apakah ia akan datang bersama asisten pilihannya atau tidak?
Setiap pelatih, apalagi yang ditunjuk sebelum kompetisi dimulai, biasanya punya wewenang untuk menentukan asistennya sendiri.
Mulai dari asisten pelatih taktik, fisik, hingga kiper bahkan tim analisis pertandingan.
Untuk pelatih yang datang di pertengahan kompetisi, biasa juga begitu tapi kadang hanya datang sendirian.
Lalu melanjutkan kerjasama dengan para asisten pelatih yang sudah ada, biasanya ia mencoba dulu dengan asisten yang sudah ada.
Kebanyakan jika matching atau klop maka kemungkinan besar akan dilanjutkan dan dipertahankan.
Mereka akan lanjut bekerja sama, tapi kadang dan kebanyakan pelatih miliki orang-orang kepercayaannya sendiri dan tetap mengambil lagi asisten yang dia mau
Di Indonesia, staf di belakang pelatih kepala tidak terlalu banyak seperti di Eropa.
Sekarang yang masih umum di Indonesia adalah asisten pelatih taktik, fisik dan kiper, namun di Eropa mereka sudah melibatkan juga analisis pertandingan dan ahli nutrisi.
Di Indonesia juga da namun kadang menjadi double job dengan peran lain.
Di Eropa, pelatih fisik saja tidak hanya satu ada bagian general, gym. power dan lainnya.
Belum lagi massage, di Indonesia juga memang sudah ada sejak lama untuk massage.
Baca Juga: Jupe Bocorkan Kunci Kemenangan Persib Bandung: Pemain Harus Punya Dua Muka, Maksudnya?
Treatment massage juga bukan hanya setelah pertandingan loh, ada saat sebelum dan saat pertandingan juga. Biasanya dilakukan di waktu
istirahat babak pertama, jadi intinya, pelatih baru nanti Luis Milla kemungkinan apakah akan bawa asisten atau tidak.
Harusnya tidak ada istilah karyawan tetap, karena setiap asisten pasti pilihan dari setiap pelatih kepala.
Baca Juga: Stres hingga Pertumbuhan Otak Lambat, Efek Buruk Suami yang Jarang Berhubungan Intim
Namun yang jelas Budiman, Yaya Sunarya dan Luizinho Passos saat ini nasibnya terancam dengan kedatangan Luis Milla.
Namun manajemen juga tak akan semudah itu melepas nama-nama tersebut yang dianggap baik kinerjanya.
Jika iya mungkin saja Luis Milla akan membawa satu asisten ke Bandung, namun kemungkinannya sangat kecil.
Peluang beberapa nama warisan Robert Alberts di jajaran pelatih mungkin saja aman dan tak akan digantikan.
Namun hal tersebut belum sepenuhnya benar, bahkan disisi lain warisan tersebut tak dioptimalkan oleh Luis Milla dan justru disingkirkan dan digantikan dengan nama baru.
Untuk pemain sendiri sorotan kini jatuh pada Febri Hariyadi, pemain yang bisa dibilang anak emas Luis Milla ini dipastikan akan kembali dioptimalkan Luis Milla setelah di Era Robert Alberts performanya turun drastis.
Sementara ini beberapa pemain seperti Abdul Aziz dan Dedi Kusnandar bisa lebih diangkat performanya saat bersama pelatih baru.
Anak emas Robert Alberts sewaktu melatih seperti Ezra Walian, Nick Kuipers hingga Daisuke Sato dan Frets Butuan diperkirakan akan terbuang jika tak masuk kriteria Luis Milla.
Oleh karena itu inti dari kedatangan pelatih baru khususnya yang kini sudah resmi Luis Milla pasti seringkali ada tumbal entah itu jajaran pelatih pendamping hingga pemain.***