Absen di Babak PlayOff Piala Dunia 2022, Begini Kisah Pepe Pemain yang Terkenal Brutal dan Emosional

24 Maret 2022, 17:18 WIB
Absen di Babak Play Off Piala Dunia 2022, Begini Kisah Pepe Pemain yang Terkenal Brutal dan Emosional /instagram @official_pepe/

JURNAL SOREANG – Pepe menjadi salah satu pemain andalan di Timnas Portugal meskipun sebetulnya ia lahir dan besar di Brazil.

Namun setelah lama berkarir di Liga Portugal, akhirnya Pepe memutuskan untuk pindah kewarganegaraan ke Portugal dan memperkuat timnas bersama Ronaldo.

Namun setelah dikonfirmasi terpapar virus Covid-19, Pepe harus absen dalam laga play off Piala Dunia 2022 saat Portugal melawan Turki.

Baca Juga: Pernah Menikah 1 Tahun, Mantan Istri Ungkap Kondisi Ekonomi Afiliator Binary Option Doni Salmanan Zaman Dulu

Pepe merupakan pemain bek yang dikenal memiliki permainan yang hebat skill yang baik dalam bertahan dan mengisi posisi bertahan.

Namun selain dikenal dengan skillnya, Pepe juga dikenal karena attitude nya dalam bermain.

Pepe seringkali membuat emosi lawan dimana dia sering melakukan hal-hal yang berbau provokasi sehingga sering menimbulkan keributan antar pemain.

Baca Juga: Banyak Tuduhan Negatif Soal Kasus Binary Option Doni Salmanan, Gigi Ruwanita Mengaku Tidak Nyaman

Pada tahun 2007, Pepe bergabung bersama Real Madrid dan ia menjadi pemain bek termahal dengan biaya transfer 30 juta Euro.

Penampilan Pepe bersama Real Madrid cukup gemilang akan tetapi ia sering membuat kekacauan dilapangan karena melakukan hal-hal kasar saat bertahan.

Bahkan Pepe tidak segan untuk mejegal lawannya dengan cara yang kasar Ketika sedang melakukan pertahanan.

Baca Juga: Mencoba Kuat, Dinan Fajrina Istri Afiliator Binary Option Doni Salmanan, Tulis Pesan Mengharukan

Pepe pernah diganjar kartu merah saat dirinya menyikut Alvaro Negredo dan menanduk Thomas Muller yang sedang duduk dilapangan.

Bahkan saat El Classico dimana Real Madrid bertemu dengan Barcelona, tidak dapat dihitung berapa kali dia bertindak kasar pada lawan.

Dan hal yang paling tidak dapat dilupakan adalah saat Pepe menginjak tangan Lionel Messi.

Baca Juga: Pantas Kerugian Para Korban Robot Trading Fahrenheit Capai Rp700 Milyar, Begini Modus Aksinya

Hal yang paling fatal dan membuat nama Real Madrid ikut tercoreng adalah saat Pepe menendang kapten Getaffe Javier Casquero dan akhirnya ia dihukum 10 pertandingan dan harus absen di musim 2008-2009.

Meskipun sering bermain kasar, namun Pepe tetap menjadi salah satu pemain belakang terbaik di dunia dan skill bertahannya masih yang terbaik.

Terbukti Pepe menjadi pemain yang selalu diandalkan untuk memperkuat lini belakang timnas Portugal dan tidak pernah absen membela Portugal dari 2008.***

Editor: Sam

Sumber: YouTube

Tags

Terkini

Terpopuler