Ini yang Akan Dilakukan BPOM untuk Memastikan Mutu Vaksin Covid-19

- 30 Oktober 2020, 11:22 WIB
Ilustrasi simulasi pemberian vaksin.
Ilustrasi simulasi pemberian vaksin. /Foto: Kemkes/

JURNAL SOREANG- Warga masyarakat masih terjadi pro dan kontra menanggapi rencana pemerintah memberikan Vaksinasi Covid-19 secara massal mulai November mendatang. Kebingungan masyarakat ditambah dengan banyaknya kiriman pesan maupun video seputar vaksin ini.

Untuk itu,  Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) akan  memastikan vaksin Covid-19 benar-benar aman, berkhasiat dan bermutu sebelum memberikan izin edar untuk penggunaan produk itu.

"Kami  menilai dan mengevaluasi efficacy (kemanjuran) dan safety (keamanan) dari vaksin tersebut berdasarkan studi nonklinik dan studi klinik dari fase 1, 2 dan 3," kata Direktur Registrasi Obat BPOM, Rizka Andalucia, seperti dikutip ANTARA, Kamis, 29 Oktober 2020.

Dia menambahkan, BPOM melakukan evaluasi terkait kualitas atau mutu, keamanan, efikasi atau kemanjuran dan kelengkapan data informasi produk.

Baca Juga: MUI Keluarkan Taklimat Pilkada yang Harus Tetap Pentingkan Protokol Kesehatan

"Keamanan vaksin menjadi prioritas utama dalam pengembangan vaksin, sebelum bergerak ke aspek kemanjuran. Semuanya akan terlihat dari hasil uji klinik fase 1, 2 dan 3," katanya.

Dari segi kemanjuran, kata Rizca, vaksin tersebut harus dapat merangsang tubuh untuk menghasilkan antibodi yang dapat melawan virus SARS-CoV-2 penyebab Covid-19. Tentu saja pengembangan vaksin Covid-19 harus mengikuti cara pembuatan obat yang baik (CPOB).

"Sebagai upaya memastikan khasiat dan keamanan vaksin, BPOM juga melakukan inspeksi ke tempat-tempat uji klinik agar semua protokol atau prosedur dijalankan sesuai yang telah disetujui," katanya.

Baca Juga: Alhamdulillah, Harga Vaksin Covid-19 di Indonesia Hanya Sekitar Rp200.000 per Dosis

Halaman:

Editor: Sarnapi

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x