Network
Selain itu, kegiatan ini juga menjadi kesempatan bagi Pj Wali Kota dan timnya untuk memastikan aspek-aspek teknis terkait keamanan, pengamanan, pelayanan kepada masyarakat, serta upaya untuk meminimalisir kemacetan dan kecelakaan selama periode mudik dan arus balik.
Selain memantau pemeriksaan kendaraan, Pj Wali Kota juga mengimbau masyarakat untuk memilih bus sebagai alternatif angkutan Lebaran dan langsung membeli tiket di Terminal Tipe A Harjamukti. Dia menegaskan bahwa semua fasilitas dan pelayanan di terminal telah disiapkan dengan baik, termasuk kantin yang menjalani pemeriksaan kesehatan untuk memastikan keamanan dan kenyamanan penumpang.
"Langsung beli tiket di loket, sarana dan prasarana semua sudah siap, termasuk kantin yang kita lakukan pemeriksaan kesehatan juga, sehingga para penumpang bisa aman dan nyaman saat di terminal ini," jelasnya.
Menanggapi hal tersebut, Kepala Dinas Perhubungan Kota Cirebon, Andi Armawan, menekankan pentingnya Terminal Tipe A Harjamukti sebagai alternatif bagi penumpang angkutan Lebaran.
"Kami bekerjasama dengan Dishub Provinsi juga untuk selalu mengedepankan keselamatan, melalui uji kelayakan secara teknis dan administratif, serta kesehatan bagi para pengemudi," ujarnya.
Dia menjelaskan bahwa ramp check merupakan langkah penting untuk memastikan keselamatan dan kelayakan kendaraan, serta kesehatan pengemudi dalam menghadapi arus mudik yang diperkirakan meningkat selama bulan Ramadan dan menjelang Idul Fitri.
Upaya-upaya untuk meningkatkan keselamatan angkutan Lebaran ini juga didukung oleh Badan Kebijakan Transportasi Kementerian Perhubungan dan Badan Pusat Statistik, serta melibatkan pemerintah daerah dan instansi terkait lainnya. Tujuan utamanya adalah untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat serta memastikan angkutan Lebaran tahun ini berjalan dengan lancar dan aman.
Baca Juga: Ternyata dari Praktik Baik Implementasi Kurikulum Merdeka Menegaskan Pentingnya Hal Ini
"Kami terus berupaya agar pelayanan angkutan Lebaran tahun ini bisa melayani masyarakat semaksimal mungkin, serta memastikan kendaraan yang beroperasi memenuhi standar keselamatan yang telah ditetapkan," pungkasnya.***
