Menurutnya, hal tersebut melambangkan keharmonisan antaretnis di Singkawang.
"Kami memperkenalkan alangkah indahnya kami di sini, toleransi antaretnis kami terjaga dan kami tingkatkan serta lestarikan agar budaya ini tak hilang ditelan zaman, baik dari Tionghoa, Dayak, dan Melayu ataupun etnis yang bermacam-macam di Kota Singkawang ini," ungkapnya.
Prosesi penyambutan kemudian dilanjutkan dengan adat ‘Tepung Tawar’ dan pembacaan doa. Usai penyambutan, Presiden Jokowi kemudian melakukan peninjauan sejumlah fasilitas, sarana, dan prasarana yang ada di Bandara Singkawang.
Turut mendampingi Presiden Jokowi dalam peninjauan ini adalah Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, Menteri BUMN Erick Thohir, Pj Gubernur Kalimantan Barat Harisson, dan Pj. Wali Kota Singkawang Sumastro.***