JURNAL SOREANG - Sejumlah siswa-siswi SMA di desa Saminyamau, Kecamatan Pulau Rao, Kabupaten Pulau Morotai Maluku Utara, harus menyebrangi laut dengan perahu sampan karena tidak ada fasilitas yang disediakan oleh Pemda Morotai maupun pemerintah pusat.
Hal itu terjadi bukan baru pertama kali, tapi sudah berulangkali. Karena tidak ada fasilitas yang disediakan siswa-siswi di sana harus mengunakan perahu sampan agar bisa sampai ke sekolah.
Bahkan mereka yang hendak pulang sekolah mengunakan perahu sampan yang berukuran kecil sempat mengalami kecelakaan di laut.
Baca Juga: Ukuran Besar Serangga di Australia yang Harus Diketahui Calon TKI di Negeri Kanguru
Kecelakaan perahu sampan tersebut terjadi diketahui, pada, Selasa 7 November 2023 lalu.
"Iya, itu hari Selasa lalu dia punya kejadian itu tong (kami) pulang sekolah itu jam 13.45 dari Posi-posi Rao menuju ke Saminyamau," kata FL salah satu siswa yang mengalami kecelakaan saat dihubungi JurnalSoreang dari Daruba, Senin 13 November 2023.
Yang mengalami kecelakaan di laut, kata dia, tidak hanya dirinya. Tapi bersama beberapa temannya.
"Itu yang tenggelam tiga orang saja," ujarnya dengan nada sedih.