Kepala Syahbandar Kabupaten Pulau Morotai, Anwar Sahitua, mengatakan kejadian ini terjadi sekitar pukul 21.20 WIT.
“Tadi berangkat jam 21.20 (WIT), dengan tujuan pelabuhan Dama,” katanya saat diwawancarai wartawan pada Selasa, 10 Oktober 2023 malam.
Kapal tersebut, lanjut dia, membawa penumpang sebanyak 48 orang terdiri dari orang dewasa 43 orang, anak-anak 5 orang.
“Dengan penumpang 48 orang, penumpang dewasa 43 orang, anak-anak 5 orang,” tuturnya.
Sementara, untuk korban jiwa, kata dia tidak ada. “Yang jelas untuk korban jiwa, lecet pun tidak ada,” tegasnya.
Sementara itu, dalam pantauan JurnalSoreang.com di lokasi seluruh penumpang telah di evaluasi dengan salamt.
Sekadar informasi, hingga berita ini ditulis Kapal Queen Merry masih berada di laut dengan kondisi tidak bisa berjalan. ***