JURNAL SOREANG - Pihak PT Harta Samudera Kelautan dan Perikanan Terpadu (SKPT) Kabupaten Pulau Morotai, Maluku Utara akhirnya buka suara soal Viralnya ribuan ikan yang dibuang di jalan tani lelematala bagian kraser Desa Sabatai Tua, Kecamatan Morotai Selatan.
"Pihaknya sejak pagi tadi telah mendapat informasi dari postingan Facebook," kata penanggungjawab SKPT, Mahli Awen ketika dikonfirmasi Jurnal Soreang.com Senin, 24 Juli 2023.
"Dan pagi tadi kami juga langsung inspeksi di TKP ternyata ikan itu masih ada sekitar 2 ton" jelasnya.
Jadi diperkirakan, kata dia, ikan yang dibuang itu pada waktu subuh. Sesuai dengan keterangan Kepala Desa Sabatai Tua di hari Sabtun22 Juli 2023 pagi itu ditemukan kondisi ikan masih awet bercampur sisa-sisa es.
Lebih lanjut, Mahli menambahkan, pihaknya sementara lagi mencaritahu ke semua nelayan Pajeko (mini purse seine) yang ada di Pulau Morotai.
"Jika ditemukan maka kami akan mempertanyakan terkait penyebabnya mengapa ikan sebanyak itu dibuang,"tuturnya.
Menurutnya, hal serupa terjadi karena tidak adanya tempat pengawet atau penampungan ikan dan kebutuhan es untuk ikan mereka kemungkinan besar masih terbatas.
Baca Juga: Hadiri Puncak Hari Anak Nasional di Semarang, BPIP Dukung Suara Anak Indonesia
"Yang lebih aneh lagi ikan itu dibuang kalau bukan karena kondisi ikan pasti ada faktor lain bisa saja di sebut tidak ada pembeli,"imbuhnya.