KA Gumarang tujuan Jakarta-Surabaya menjadi kereta yang lewat di jalur yang terjadi kecelakaan dengan kecepatan 5 km per jam. Ia menuturkan dengan demikian dua jalur KA di lokasi kejadian sudah dapat dilintasi kereta.
"Satu jalur sudah bisa dilalui dengan kecepatan normal, untuk jalur yang terjadi tabrakan bisa dilalui dengan kecepatan terbatas," katanya.
Baca Juga: PT KAI Luncurkan BPTV, Tiket Kereta Api Sekaligus Kartu Diskon Hingga 50 Persen
PT KAI masih berusaha secepatnya memulihkan jalur agar perjalanan KA dapat kembali normal. Meski kedua jalur sudah bisa dilalui, masih terdapat sejumlah KA yang terdampak perjalanannya akibat kecelakaan tersebut.
Kereta-kereta yang masih terdampak antara lain KA Pandalungan, KA Harina, KA Argo Muria, serta KA Gumarang. Keterlambatan perjalanan terlama akibat kejadian tersebut mencapai 146 menit yang dialami KA Gumarang.
PT KAI, sudah memberikan kompensasi kepada para penumpang yang terdampak perjalanannya, yakni berupa minuman serta makanan berat. Sebelumnya, Kereta Api Brantas tujuan Jakarta-Blitar menabrak sebuah truk di perlintasan sebidang Jalan Madukoro, Semarang Barat.
Baca Juga: PT KAI Tambah 6 Trip Kereta Commuter Rute Yogya-Palur