Network
JURNAL SOREANG – Telah terjadi Gempa Bumi dengan Magnitudo 6,4 titik pusat di Bantul, Yogyakarta Jum’at 1 Juli 2023.
Gempa Terasa hingga Jakarta, daerah Bandung dan Tasik.
Gema tersebut terjadi pada Malam hari pukul 19.67 WIB dengan lokasi gempa di 86 KM Barat Daya Bantul, Yogya dan tidak berpotensi Tsunami.
Baca Juga: Tes IQ: Hanya yang Cerdas yang Bisa Menjawab! Hitung Jumlah Keseluruhan Sepatu yang Ada pada Gambar
"Gempa Magnitudo: 6.4, Kedalaman: 25 km, 30 Jun 2023 19:57:43 WIB, Koordinat: 8.63 LS-110.08 BT (86 km BaratDaya BANTUL-DIY), Tidak berpotensi tsunami," tulis Twitter @InfoBMKG.
BPBD DIY melaporkan untuk saat ini baru tercatat korban jiwa gempa yang terjadi di Bantul, Tercatat 1 meninggal dunia dan 11 luka – luka. Korban tersebut akumultif ari beberapa daerah diantaranya Kab.Bantul memakan korban sebanyak 6 orang, 5 luka – luka, 1 meninggal dunia. Kab.Gunung Kidul dan Kab.Sleman masing - masing terdapat 3 orang luka – luka.
"Update sementara data korban jiwa gempa bumi di wilayah DIY, Kabupaten Bantul lima luka, satu meninggal dunia. Kabupaten Gunungkidul 3 luka, dan Kabupaten Sleman tiga luka," cuit akun twitter @TRCBPBDDIY.
Baca Juga: Kejuaraan Eropa U-21 : Spanyol Diprediksi akan Menang 3-1 atas Swiss, Abel Ruiz Borong Gol ?
Pada kesempatan tersebut, mereka juga mengungkapkan penyebab kematian seorang warga dari Kabupaten Bantul. Berdasarkan keterangan petugas di lokasi, warga tersebut mengalami keterkejutan akibat gempa dan menyebabkan kematiannya.
"Tadi ada gempa, kaget sehingga beliau kena serangan jantung dan meninggal," kata petugas di lokasi.
Saat ini, terdapat kerusakan yang terjadi di beberapa lokasi sekitar Bantul. Beberapa rumah di Pacarejo, Semanu, mengalami kerusakan teras yang ambruk dan genteng yang rontok. Keadaan serupa juga terjadi di Pacitan dan Gunung Kidul.
“Lap sementara dampak Gempa mag. 6,4 SR. Jemuwah Pahing 30/06 Pukul 19.57 WIB NEGATIF KORBAN JIWA, kerusakan bangunan: Genteng rontok dan teras ambruk beberapa rumah di Pacarejo, Semanu. Taman Budaya Gunungkidul Jl. Lkr. Utara Logandeng, Playen Plafon dan atap jatuh” cuit akun twitter @TRCBPBDDIY.
Baca Juga: Cipung Kurban Sapi 1,1 Ton Hasil Kerja Sendiri, Keluarga RANS Panen Doa dari Warganet
Dilaporkan dari BMKG, menginformasikan bahwa malam tadi terjadi lebih dari satu kali gempa. Pada gempa pertama terjadi pada pukul 19.57 WIB dengan kekuatan magnitudo 6,6. Kemudian, pada pukul 20.19 WIB terjadi gempa dengan kekuatan magnitudo 3,5, diikuti oleh gempa pada pukul 20.25 WIB dengan kekuatan magnitudo 3,4. Selanjutnya, pada pukul 20.31 WIB tercatat gempa dengan kekuatan magnitudo 4,2, kemudian pada pukul 20.58 WIB terjadi gempa dengan kekuatan magnitudo 3,4. Pada pukul 21.56 WIB terjadi gempa dengan kekuatan magnitudo 3,7, dan yang terakhir terjadi pada pukul 23.05 WIB dengan kekuatan magnitudo 3,5.
Selanjutnya, BMKG memberikan imbauan kepada masyarakat agar tetap menjaga ketenangan dan tidak terpengaruh oleh isu-isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. Selain itu, mereka juga menyarankan agar masyarakat menghindari bangunan yang mengalami keretakan atau kerusakan akibat gempa.***
Ikuti terus dan share informasi Anda di media sosial Google News Jurnal Soreang, FB Page Jurnal Soreang, YouTube Jurnal Soreang, Instagram @jurnal.soreang, dan TikTok @jurnalsoreang
