"Peran masyarakat dalam menjaga Kamtibmas, terus toko agama sangat penting menyampaikan kebenara kepada umat nya dengan sistem keamanan sat kamling," cetusnya.
Selain itu, Kata dia terkait minuman keras (Miras) bahwa miras bagian dari pemicu yang melahirkan konflik di desa.
"Miras merupakan pemicu melahirkan konflik, maka cara mencegah kami dari polri. Kami selalu melaksanakan operasi pekat," katanya.
Soal miras, Polres juga melakukan operasi Pekat dan dalam setahun bisa sita ribuan liter miras.
Baca Juga: Temuan Pungli Rp4 Miliar, KPK Berhentikan Sementara Puluhan Petugas Rutan
"Mulai dari penjual dan pemakai miras. Kami tahan miras di polres itu dalam setahun itu ribuan liter," ungkapnya.
Tak Hanya itu, Bidang Rehabilitasi BNN, Nasrun, juga memberikan edukasi terhadap masyarakat soal soal larangan penggunaan Zat adiktif.
"Jadi bapak ibu agar selalu kontrol anak-anak dari Lem Ehabon, bensin dan tiner, karena itu sangat berbahaya saat dihirup oleh anak-anak kita," imbaunya.
Sementara itu, perwakilan LBH Morotai, Aty Juliaty, jika terjadi kekerasan terhadap perempuan dan anak di desa Morodadi segera laporkan ke kami untuk melakukan pendampingan.