JURNAL SOREANG, CIANJUR – Musibah gempa di Cianjur pada Senin 21 November 2022 yang lalu mengundang banyak simpatisan dan relawan. Salah satunya, pengurus DPP Partai Hanura.
Mereka mengunjungi korban gempa yang tinggal di pengungsian di desa Sukawangi kecamatan Warungkondang yang termasuk paling parah di antara 15 kecamatan yang terdampak di Cianjur.
Sedikitnya 323 orang tewas dan 9 hilang dalam musibah ini, sedangkan luka berat sebanyak 108 orang yang masih dirawat di rumah sakit.
Baca Juga: Penelitian di Inggris : Pria yang membayar untuk seks seringkali memiliki pasangan di rumah
Sementara, rumah yang hancur tidak kurang dari 56 ribu unit, baik yang rusak berat maupun yang ringan. Dampaknya, banyak warga yang memilih tinggal di tenda karena kondisi rumah mereka yang hancur.
Pada saat awal bencana, jumlah pengungsi tersebut mencapai jumlah hingga 61 ribu orang lebih, karena ketakutan atau karena tempat tinggal mereka sudah tindak bisa ditempati lagi.