Pemeriksaan Covid 19 bagi jamaah haji dilakukan di asrama haji Debarkasi, melalui test antigen.
Jika ditemui jamaah haji dengan hasil test antigen reaktif, langsung dikonfirmasi dengan RT PCR.
“Bagi jamaah yang dinyatakan positif, dilakukan isolasi mandiri di rumah, namun tetap dilakukan pemantauan kesehatan secara mandiri selama 21 hari,” ujar dr Budi.
Bagi jamaah haji yang dalam kondisi sehat dapat langsung kembali ke daerahnya masing-masing.
Jamaah diminta untuk mengisi kartu Kewaspadaan Kesehatan Jamaah Haji dan melakukan pengawasan kesehatan secara mandiri.
“Jamaah kita minta agar segera melakukan pemeriksaan sendiri ke fasilitas kesehatan setempat apabila merasakan ada gangguan kesehatan,” tuturnya.***