JURNAL SOREANG - Dalam Hari Antikorupsi Dunia (Hakordia), Presiden Jokowi datang ke Gedung Merah Putih KPK Jakarta, Kamis, 9 Desember 2021, Jokowi mengatakan, metode pemberantasan korupsi harus bisa diperbaiki dan sempurnakan.
Penindakan korupsi, kata Jokowi, jangan hanya menyasar peristiwa hukum yang membuat heboh di permukaan.
Upaya fundamental, mendasar dan komprehensif yang dirasakan langsung manfaatnya oleh masyarakat, sangat dibutuhkan.
Baca Juga: Jangankan Korupsi, Untuk Nafkah Pribadi Saja Sang Raja Harus Melakukan Ini
Jokowi juga mendorong penindakan yang tegas dan tak pandang bulu bagi koruptor.
"Penindakan bukan hanya untuk memberikan efek jera kepada pelaku tapi penindakan sangat penting untuk menyelamatkan uang negara dan mengembalikan kerugian negara," kata Jokowi, dikutip Jurnal Soreang dari Instagram @kbr.id, Jumat, 10 Desember 2021.
Untuk menghentikan praktik korupsi, Ketua KPK Firli Bahuri mengatakan, lembaganya bersama pemerintah melakukan berbagai upaya maksimal.
Upaya itu, misalnya, melalui langkah pencegahan dan penindakan hukum kepada koruptor.
Baca Juga: Keras dan Menakutkan! Seperti Ini Bentuk Hukuman Korupsi Bagi para Koruptor dari Berbagai Negara