JURNAL SOREANG-Sebanyak 23 orang yakni mantan narapidana teroris (napiter) Poso, berikrar setia kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
Dalam gelaran tersebut, turut dihadiri Kapolda Sulawesi Tengah Irjen Pol Rudy Sufahriadi dan sekaligus ramah tamah dengan para mantan narapidana teroris (napiter) yang digelar di Iyato beach Poso, Senin 11 Oktober 2021.
Bertajuk "Merajut persatuan dalam bingkai NKRI", acara yang digagas Kapolda Sulteng ini selain dihadiri pejabat satuan tugas operasi Madago Raya juga dihadiri mantan napiter yang ada di Kabupaten Poso.
Baca Juga: Inkrah dari Pengadilan, 33 Napi Teroris Dipindahkan ke Sejumlah Lapas Wilayah Jabodetabek
"Sebanyak 23 mantan napiter Poso turut hadir dalam ramah tamah dilanjutkan dengan penyampaian Ikrar setia kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI)," ungkap Irjen Rudi dalam keterangannya, dikutip dari PMJ News, Senin 11 Oktober 2021.
Di bawah kibaran bendera merah putih, mantan napiter Supriadi alias Upik Pagar memimpin pembacaan Ikrar yang disaksikan oleh Kapolda Sulteng, pejabat operasi Madago Raya dan awak media di Sulawesi Tengah.
Dengan nama Allah Yang Maha Pengasih dan Penyayang kami berikrar, demikian ucap Upik Pagar membuka pembacaan ikrar.
Baca Juga: Menarik, di Hari HUT RI ke76 Polresta Bandung Berikan Bantuan Sembako pada Warga Eks Napi Teroris
Pertama, setia kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia yang berdasarkan Pancasila dan Undang Undang Dasar 1945.