JURNAL SOREANG - Dulunya, kampung ini bernama Kampung Teko, sebuah kampung di pesisir Jakarta yang kini berubah nama menjadi Kampung Apung.
Bukan tanpa alasan, kampung ini sekarang memang digenangi air, sehingga rumah-rumah dan bangunan lain di kampung ini seolah mengapung di atas air.
Dikutip dari kanal Youtube Narasi Newsroom, kampung tersebut tergenang air akibat penurunan muka tanah di wilayah DKI Jakarta sejak beberapa tahun terakhir.
Baca Juga: Jadwal dan Link Live Streaming Futsal PON XX Papua 2021, Jabar VS NTB di Semifinal Hari Ini
Tanah di Jakarta dilansir turun mulai dari 5 hingga belasan sentimeter setiap tahunnya, sehingga air laut tak jarang membanjiri sejumlah kawasan.
Bahkan sebuah masjid bernama Waladuna, kini secara harfiah bisa disebut berada di laut.
Sedangkan sebidang tanah yang dulunya merupakan tempat pemakaman umum di daerah Kapuk, kini menjadi danau.
Baca Juga: Berikut 5 Tanaman yang Dianggap Pembawa Hoki Menurut Primbon Jawa, Salah Satunya Pandan Wangi
Di kampung apung, memang terjadi penurunan tanah sekitar 15-25 sentimeter setiap tahunnnya.