Masih Ingat Novel dan Film Ali Topan Anak Jalanan? Novelisnya Wafat pada Senin Ini

- 17 Mei 2021, 21:01 WIB
Yati Octavia mengungah poster film Ali Topan Anak Jalanan (1977) yang ia bintangi bersama alm Junaedi Salat. Pengarang Novel Ali Topan Anak Jalan, Teguh Esha berpulang pada Senin ini.
Yati Octavia mengungah poster film Ali Topan Anak Jalanan (1977) yang ia bintangi bersama alm Junaedi Salat. Pengarang Novel Ali Topan Anak Jalan, Teguh Esha berpulang pada Senin ini. /- Foto : tangkapan layar Instagram @yatioctaviapangky/

JURNAL SOREANG- Bagi generasi tahun 1970-an dan 1980-an tentu tak asing degan novel Ali Topan Anak Jalan. Teguh Esha, penulis novel terkenal tersebut wafat dan dimakamkan pada Senin, 17 Mei 2021 setelah  terpapar Covid-19.

Ali Topan menjadi ikon bagi pemuda akhir 1970-an dan 1980-an ketika kisahnya diangkat ke layar lebar pada 1977. Ini kisah Putra Sulungnya  berdasarkan catatan wartawan senior, Ilham Bintang.

Jenasah almarhum Teguh Esha pada Senin  siang pukul 14.30 WIB dimakamkan di TPU Tanah Kusir dengan protokol Covid-19. "Ayah memang terpapar Covid-19 ", kata Muhammad, putra sulung Teguh Esha seperti dilansir dari ANTARA.

Baca Juga: Enzy Storia Punya Channel YouTube, Mengaku Bahagia Bisa Trending ke 40

Teguh Esha mengembuskan nafas terakhir Senin subuh pukul 05.30 WIB di RS Suyoto, Bintaro. Almarhum meninggalkan seorang isteri, Ratnanindia Irawati, tujuh anak putra- putri, serta seorang cucu. " Wasiat ayah untuk anak cucu, supaya rajin membaca Al Quran, " kata Muhammad. 

Teguh Esha dirawat di RS Suyoto sejak 10 Mei lalu. Virus Covid-19 diketahui menggerogoti tubuh almarhum  berawal  ketika salah satu putri dan suaminya anaknya positif setelah menjalani test swab PCR pada  tanggal 8 Mei lalu.

Pasutri itu kemudian menjalani isolasi mandiri di kamar lantai atas rumahnya. Sedangkan Teguh dan istri tinggal di kamar lantai bawah rumah mereka di Bintaro. 
Keesokan harinya, Teguh dan istri menjalani juga test swab dan malam harinya diketahui hasil Teguh Positif, sedangkan istri negatif. 

Baca Juga: Bupati Bandung Ingin Persikab Dikelola Swasta, Kang DS: Kita Kembalikan Kejayaan Seperti Masa Pak Bupati Hatta

"Saya terakhir kontak dengan ayah tanggal 10 Mei itu melalui telepon. Maklum, karena positif pihak RS melarang keluarga untuk membesuk," ujar Muhammad. 

Halaman:

Editor: Sarnapi

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x