Perkosa Korban Di Bawah Umur, Kawanan Geng Rape Di Ciduk Tim Scorpion Polres Serdang Begadai

- 27 Februari 2021, 21:32 WIB
Wakapolres Serdang Begadai Kompol Sofyan didampingi Kasat Reskrim Polres Sergai Begadai AKP Pandu Winata saat konferensi pers kasus tindak pidana kasus pemerkosaan di Mapolres Serdang Begadai. Sabtu 27 Februari 2021.
Wakapolres Serdang Begadai Kompol Sofyan didampingi Kasat Reskrim Polres Sergai Begadai AKP Pandu Winata saat konferensi pers kasus tindak pidana kasus pemerkosaan di Mapolres Serdang Begadai. Sabtu 27 Februari 2021. /Humas Polda Sumut

Kepada ibunya, CA menceritakan bahwa NF telah disetubuhi oleh 5 laki-laki secara bergiliran yang diketahui pelaku bernama EK alias Edo.

"Mendengar cerita tersebut, ibu CA memanggil korban NF alias Bunga tentang mempertanyakan kejadian tersebut untuk memastikan informasi yang diterimanya," ujarnya.

Baca Juga: PKL Kawasan Tegallega Akan Ditata. Berikut Penjelasan Pemkot Bandung

Kepada ibu CA, Korban Bunga amenceritakan bahwa awal mulanya pada Kamis 7 Januari 2021, CA bersama NF alias Bunga berkenalan bersama kelima pelaku di tempat hiburan keyboard pesta perkawinan di Kecamatan Sei Rampah, Kabupaten Sergai.

Selanjutnya, kelima pelaku mengajak korban bunga dan CA menonton balap liar di kecamatan tak jauh dari lokasi pesta.

Selanjutnya, pada Jumat 8 Februari 2021, korban Bunga bersama CA meminta kepada pelaku untuk diantarkan kerumah neneknya CA yang berada daerah Perbaungan.

Baca Juga: Link LIVE STREAMING dan Prediksi Liga Spanyol, Sevilla vs Barcelona, Perebutan Papan Atas

Pada malam hari, kelima pelaku membawa korban Bunga bersama CA di areal perkebunan kelapa sawit.

"Di lokasi itu para tersangka, menyuruh korban Bunga dan rekannya CA untuk membuka baju dan celana hingga telanjang, namun yang hanya telanjang korban Bunga, sedangkan CA tidak mau," tuturnya.

Selanjutnya Kata Sofyan, para tersangka melakukan persetubuhan secara bergilir terhadap bunga yang dimulai dari pelaku KA alias Krisna, MF alias Frank, AK alias Kurik, EK alias Edo dan terakhir MRA alias Roma. 

Halaman:

Editor: Handri


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah