Jusuf Kalla Mengaku Dirinya Tidak Akan Campur Urusan Koalisi dalam Pencalonan Capres, Ini Kata AHY

16 Mei 2023, 13:47 WIB
Wakil Presiden ke10 Republik Indonesia (RI) dan 12 Jusuf Kalla menegaskan tidak pernah mencampuri urusan koalisi partai politik, jelang Pemilu 2024. /PMI


JURNAL SOREANG - Wakil Presiden ke-10 Republik Indonesia (RI) dan ke-12 Jusuf Kalla (JK) menegaskan tidak pernah mencampuri urusan koalisi partai politik, jelang Pemilu 2024.

Hal ini disampaikan JK  usai menerima kunjungan ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono di kediamannya di Jakarta jalan Brawijaya pada Senin, 15 Mei 2023 malam WIB.

Ia mengaku tak akan campur tangan  pada koalisi jelang Calon Presiden 2024."Itu adalah kewenangan dari para koalisi dan juga calon presiden," katanya.

 

Penegasan politikus senior Partai Golkar itu, ketika ditanyakan terkait situasi koalisi partai politik dan kemungkinan pasangan Anies Baswedan dan AHY.

"Mas AHY ini tentu mempunyai kemampuan, tinggal musyawarah atau keputusan oleh koalisi untuk menentukan. Sebaiknya cawapres dari anggota koalisi," jelasnya.

JK juga menegaskan kembali di masa Megawati Sukarnoputri dan Susilo Bambang Yudhoyono, kepala negara tidak pernah mengintervensi partai politik, untuk menentukan calon presiden selanjutnya.

Baca Juga: Gus Muhaimin Singgung Capres di Tengah Maraknya Pendaftaran Bacaleg 2024

"Zaman ibu Mega, Pak SBY, sama sekali tidak mempengaruhi partai politik, untuk memilih ini dan itu. Jadi diberikan kepada partai. Kami waktu jadi pemimpin pemerintahan tidak mencampuri itu," jelasnya.

Diketahui, AHY bersama istri Anisa Pohan tiba sekitar pukul 20.10 WIB. Mereka didampingi Sekjen Demokrat Teuku Riefky Harsya.

Mereka disambut JK bersama istrinya Mufidah Jusuf Kalla di depan pintu rumah."Selamat ulang tahun Pak JK," kata AHY, lalu bersalam-salaman.

Baca Juga: Hari Pertama Lebaran, Presiden Jokowi Silaturahmi dengan Menhan Prabowo, Bahas Juga Soal Capres dan Cawapres?

Usai berbincang sejenak di depan rumah, JK mengajak AHY bersama rombongan masuk ke dalam rumah dan melanjutkan diskusi di ruang tamu.

Diketahui juga JK pada Senin 15 Mei 2023, merayakan ulang tahun ke-81 tahun. JK lahir di Watampone, Sulawesi Selatan, 15 Mei 1942.

Beberapa waktu terakhir, JK telah menerima kunjungan sejumlah tokoh politik nasional diantaranya Prabowo Subianto, Airlangga Hartarto dan Muhaimin Iskandar.

Sebelumnya, Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) meminta para pemangku kepentingan di eksekutif, membuka ruang dengan adil pada Pemilu 2024.

 

"Jangan sampai seolah-olah ada yang diberikan dukungan langsung maupun tidak langsung, tapi ada yang dihalang-halangi, atau tidak diharapkan untuk bisa maju, untuk tidak bisa membangun koalisi," katanya di Jakarta, Senin 15 malam WIB.

Hal itu disampaikan AHY, usai bertemu Wakil Presiden ke-10 dan 12 Jusuf Kalla di kediaman JK, Jalan Brawijaya, Jakarta.

"Kami sepakat, bahwa sebaiknya dan sepatutnya menghadapi pemilu 2024, dibuka ruang bagi setiap individu setiap warga negara yang sama dan adil," ungkapnya.

Menurut dia, setiap warga punya hak, baik untuk memilih maupun hak untuk dipilih.Seharusnya kata di, siapapun yang terpilih berarti itu merupakan keinginan atau kehendak dari masyarakat.

"Pemilu diadakan untuk menghasilkan para pemimpin yang merupakan keinginan rakyat," ujarnya.***

Ikuti terus dan share informasi Anda di media sosial Google News Jurnal Soreang FB Page Jurnal SoreangYouTube Jurnal SoreangInstagram @jurnal.soreang dan TikTok @jurnalsoreang

Editor: Sarnapi

Sumber: Antara

Tags

Terkini

Terpopuler