- JURNAL SOREANG - Sebuah unggahan video viral di media sosial (medsos) yang menayangkan eks Caleg Partai Keadilan Sejahtera (PKS) yang diduga menghina Kalimantan.
Video viral tersebut diposting oleh akun instagram @info_etam pada Minggu 23 Januari 2022.
Dalam video terlihat Edy Mulyadi tengah menggelar konferensi pers terkait rencana pemindahan Ibu Kota Negara (IKN) dari Jakarta ke Penajam, Paser Utara, Kalimantan Timur (Kaltim).
Baca Juga: Jadwal Waktu Shalat untuk Surabaya dan Sekitarnya, Senin 24 Januari 2022
"Bisa memahami gak, ini ada tempat elit punya sendiri yang harganya mahal punya gedung sendiria lalu dijual pindah ke tempat jin buang anak," ungkap Edy Mulyadi.
Dalam pernyataannya, Edy Mulyadi menyampaikan lokasi IKN di Kalimantan adalah tempat jin membuang anak.
Menurutnya, orang-orang tidak akan mau membangun di Kalimantan, karena pasar di Kalimantan hanya Genderuwo dan Kuntilanak.
"Pasarnya siapa, kalau pasarnya kuntilanak genderuwo ngapain gua bangun di sana," tuturnya.
Dalam video tersebut, secara terang-terangan Edy juga menyebut jika seseorang tinggal di Gunung Sari, Jakarta, tidak akan mau pindah ke Penajam, Kalimantan, dan beli rumah di sana untuk pindah ke Ibu Kota Baru.
"Mana mau?” ucapnya.
Sontak video pendek tersebut mendapatkan respon negatif dari para netizen tanah air.
Para netizen beramai-ramai mengecam tindakan Edy yang diduga menghina Kalimantan.
"Sedih dengernya, ko tanah kelahiran kami, Kalimat dihina," tulis @makragil.
Baca Juga: Tak Terduga, Ternyata Inilah Manfaat Berhenti Melakukan Apapun dalam Sehari
"Jangan pernah menginap Kalimantan, karena kami tidak pernah menghina tempatmu," tulis @ahmadyy_95. ***